Final Leg 2 Piala Presiden 2022 Borneo FC vs Arema FC: Singo Edan Pesta Juara
loading...
Arema FC berhasil menjuarai Piala Presiden 2022. Singo Edan bisa berpesta setelah menahan imbang Borneo FC 0-0 pada leg 2 final. Foto: Twitter
A
A
A
SAMARINDA - Arema FC berhasil menjuarai Piala Presiden 2022. Singo Edan bisa berpesta setelah menahan imbang Borneo FC 0-0 pada leg 2 final.
Arema berhak menjadi juara karena menang agregat 1-0. Itu sekaligus jadi gelar ketiga mereka di ajang turnamen pramusim Liga 1 itu.
Bermain di Stadion Segiri, Minggu (17/7/2022), Borneo langsung tampil agresif. Mereka bekerja keras untuk merebut gol cepat, karena tertinggal agregat 0-1. Namun, mereka belum bisa menemukan celah.
Peluang untuk skuad berjuluk Pesut Etam itu pun mendapat peluang pada menit ke-11. Mereka nyaris saja merebut keunggulan lewat tendangan Stefano Lilipaly. Sayang, upayanya itu masih melebar.
Tuan rumah terus memberikan tekanan kepada Arema. Peluang kembali didapat pada menit ke-22. Kei Hirose melepaskan tendangan, namun belum menemui sasaran.
Arema terus mendapatkan tekanan dari Borneo. Pertahanan mereka kembali hampir kebobolan pada menit ke-37. Beruntung, penyelamatan apik Adilson Maringa dapat menjaga gawang Arema tak tersentuh.
Memasuki lima menit terakhir babak pertama, Borneo FC terus memberikan ancaman. Hanya saja, upaya mereka tak membuahkan hasil, sehingga babak pertama berakhir tanpa gol, 0-0.
Begitu paruh kedua dimulai, pelatih Arema FC, Eduardo Almeida membuat perubahan. Dia memasukkan sejumlah pemain, termasuk salah satunya adalah Evan Dimas dan Muhammad Rafli.
Hal itu tampak membuat serangan Arema FC makin terstruktur. Mereka lalu mendapat peluang pada menit ke-50. Hanya saja, sepakan Rafli juga belum menemui sasaran.
Arema berhak menjadi juara karena menang agregat 1-0. Itu sekaligus jadi gelar ketiga mereka di ajang turnamen pramusim Liga 1 itu.
Bermain di Stadion Segiri, Minggu (17/7/2022), Borneo langsung tampil agresif. Mereka bekerja keras untuk merebut gol cepat, karena tertinggal agregat 0-1. Namun, mereka belum bisa menemukan celah.
Peluang untuk skuad berjuluk Pesut Etam itu pun mendapat peluang pada menit ke-11. Mereka nyaris saja merebut keunggulan lewat tendangan Stefano Lilipaly. Sayang, upayanya itu masih melebar.
Tuan rumah terus memberikan tekanan kepada Arema. Peluang kembali didapat pada menit ke-22. Kei Hirose melepaskan tendangan, namun belum menemui sasaran.
Arema terus mendapatkan tekanan dari Borneo. Pertahanan mereka kembali hampir kebobolan pada menit ke-37. Beruntung, penyelamatan apik Adilson Maringa dapat menjaga gawang Arema tak tersentuh.
Memasuki lima menit terakhir babak pertama, Borneo FC terus memberikan ancaman. Hanya saja, upaya mereka tak membuahkan hasil, sehingga babak pertama berakhir tanpa gol, 0-0.
Begitu paruh kedua dimulai, pelatih Arema FC, Eduardo Almeida membuat perubahan. Dia memasukkan sejumlah pemain, termasuk salah satunya adalah Evan Dimas dan Muhammad Rafli.
Hal itu tampak membuat serangan Arema FC makin terstruktur. Mereka lalu mendapat peluang pada menit ke-50. Hanya saja, sepakan Rafli juga belum menemui sasaran.
Explore More