Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Tantang Duo Denmark di 16 Besar Japan Open 2022, Ana/Tiwi Siap Peras Keringat
loading...
Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi berambisi melangkah jauh di Japan Open 2022/foto/PBSI
A
A
A
OSAKA - Ganda putri Indonesia Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi berambisi melangkah jauh di Japan Open 2022 . Ana/Tiwi pun siap peras keringat menghadapi duo Denmark Maiken Fruergaard/Sara Thygesen di babak 16 besar, Kamis (1/9/2022).
Ana/Tiwi melaju ke per delapan final setelah tampil apik di babak pertama, Rabu (31/8/2022). Ana/Tiwi mengalahkan pasangan Belanda Debora Jille/Cheryl Seinen dengan skor 21-16 dan 22-20 di Maruzen Intec Arena, Osaka.
Ana/Tiwi akan menghadapi Maiken Fruergaard/Sara Thygesen di 16 besar. Pasangan Denmark itu menang atas pasangan Ukraina Mariia Stoliarenko/Yelyzaveta di 32 besar dengan skor 21-14 dan 21-13.
Ana/Tiwi menyadari bahwa menjalani turnamen Super 750 ini bukanlah hal yang mudah. Perlu ada pengorbanan besar terutama dari segi tenaga dan stamina.
Oleh itu, mereka siap untuk capek demi bisa tampil lebih konsisten. Mereka pun berharap bisa melaju lebih jauh lagi.
“Di sini harus siap capek mainnya. Harus lebih disiapkan tenaga dan staminanya. Tidak bisa 5-10 pukulan dapat poin,” ucap Ana setelah laga, dikutip dari rilis PBSI.
“Untuk pertandingan nanti kami harus lebih konsisten lagi dengan pola main. Ketika kehilangan poin, jangan mengendur. Harus fokus lagi,” sahut Tiwi.
Ana/Tiwi melaju ke per delapan final setelah tampil apik di babak pertama, Rabu (31/8/2022). Ana/Tiwi mengalahkan pasangan Belanda Debora Jille/Cheryl Seinen dengan skor 21-16 dan 22-20 di Maruzen Intec Arena, Osaka.
Ana/Tiwi akan menghadapi Maiken Fruergaard/Sara Thygesen di 16 besar. Pasangan Denmark itu menang atas pasangan Ukraina Mariia Stoliarenko/Yelyzaveta di 32 besar dengan skor 21-14 dan 21-13.
Ana/Tiwi menyadari bahwa menjalani turnamen Super 750 ini bukanlah hal yang mudah. Perlu ada pengorbanan besar terutama dari segi tenaga dan stamina.
Oleh itu, mereka siap untuk capek demi bisa tampil lebih konsisten. Mereka pun berharap bisa melaju lebih jauh lagi.
“Di sini harus siap capek mainnya. Harus lebih disiapkan tenaga dan staminanya. Tidak bisa 5-10 pukulan dapat poin,” ucap Ana setelah laga, dikutip dari rilis PBSI.
“Untuk pertandingan nanti kami harus lebih konsisten lagi dengan pola main. Ketika kehilangan poin, jangan mengendur. Harus fokus lagi,” sahut Tiwi.
(sha)
Explore More