Bobol Gawang AC Milan, Edin Dzeko Jadi Pencetak Gol Tertua Inter
loading...
Edin Dzeko mencetak satu gol saat Inter Milan bentrok AC Milan pada giornata kelima Liga Italia 2022/2023. Meski kalah 2-3, dia memecahkan rekor. Foto: REUTERS/Alberto Lingria
A
A
A
MILAN - Edin Dzeko mencetak satu gol saat Inter Milan bentrok AC Milan pada giornata kelima Liga Italia 2022/2023, Sabtu (3/9/2022) malam. Meski kalah 2-3, dia memecahkan rekor sebagai pencetak gol tertua untuk I Nerazzurri di Derby Milan.
Inter sebenarnya unggul dulu pada laga yang berlangsung di San Siro itu lewat Marcelo Brozovic (21’). Tapi, Milan mampu bangkit dan berbalik unggul 3-1 berkat brace Rafael Leao (28’ dan 60’) serta satu gol Olivier Giroud (54’).
Namun, secercah harapan muncul untuk Inter setelah Dzeko masuk di babak kedua. Pasalnya, penyerang asal Bosnia and Herzegovina itu membobol gawang Mike Maignan pada menit 67.
Sayangnya, gol mantan bintang Manchester City itu menjadi yang terakhir bagi Inter. Imbasmnya, pasukan Simone Inzaghi gagal mencuri poin dari tetangga sebelah.
Meski begitu, satu gol itu membuat Dzeko masuk daftar sejarah Inter. Menurut Twitter @OptaPaolo, dia menjadi pencetak gol tertua bagi Inter dalam Derby Milan di Liga Italia dengan usia 36 tahun 170 hari.
Rekor itu memecahkan catatan sebelumnya yang dipegang bek legendaris Inter, Walter Samuel. Kala itu, pemain asal Argentina tersebut benjebol gawang Mila pada usia 34 tahun dan 198 hari.
Itu menjadi indikasi bahwa Dzeko masih layak jadi andalan di lini depan Inter. Sebab, musim ini dia kerap jadi cadangan setelah kedatangan Romelu Lukaku. Imbasnya, dia baru menorehkan satu gol dari lima pertandingan Liga Italia.
Di sisi lain, kekalahan ini membuat tim tamu untuk sementara tertahan di posisi enam klasemen dengan sembilan poin. Sedangkan Milan naik ke urutan kedua di belakang Napoli dengan torehan poin yang sama, yakni 11 poin.
Tak hanya Dzeko yang membukukan rekor pada laga ini. Rafael Leao juga mengukir namanya dalam sejarah Milan sebagai pemain asal Portugal pertama yang mencetak gol untuk I Rossoneri saat Derby Della Madoninna di semua kompetisi.
Inter sebenarnya unggul dulu pada laga yang berlangsung di San Siro itu lewat Marcelo Brozovic (21’). Tapi, Milan mampu bangkit dan berbalik unggul 3-1 berkat brace Rafael Leao (28’ dan 60’) serta satu gol Olivier Giroud (54’).
Namun, secercah harapan muncul untuk Inter setelah Dzeko masuk di babak kedua. Pasalnya, penyerang asal Bosnia and Herzegovina itu membobol gawang Mike Maignan pada menit 67.
Sayangnya, gol mantan bintang Manchester City itu menjadi yang terakhir bagi Inter. Imbasmnya, pasukan Simone Inzaghi gagal mencuri poin dari tetangga sebelah.
Meski begitu, satu gol itu membuat Dzeko masuk daftar sejarah Inter. Menurut Twitter @OptaPaolo, dia menjadi pencetak gol tertua bagi Inter dalam Derby Milan di Liga Italia dengan usia 36 tahun 170 hari.
Rekor itu memecahkan catatan sebelumnya yang dipegang bek legendaris Inter, Walter Samuel. Kala itu, pemain asal Argentina tersebut benjebol gawang Mila pada usia 34 tahun dan 198 hari.
Itu menjadi indikasi bahwa Dzeko masih layak jadi andalan di lini depan Inter. Sebab, musim ini dia kerap jadi cadangan setelah kedatangan Romelu Lukaku. Imbasnya, dia baru menorehkan satu gol dari lima pertandingan Liga Italia.
Di sisi lain, kekalahan ini membuat tim tamu untuk sementara tertahan di posisi enam klasemen dengan sembilan poin. Sedangkan Milan naik ke urutan kedua di belakang Napoli dengan torehan poin yang sama, yakni 11 poin.
Tak hanya Dzeko yang membukukan rekor pada laga ini. Rafael Leao juga mengukir namanya dalam sejarah Milan sebagai pemain asal Portugal pertama yang mencetak gol untuk I Rossoneri saat Derby Della Madoninna di semua kompetisi.
(mirz)
Lihat Juga :
