Waduh! Timnas Indonesia Terancam Tanpa Kiper Cahya Supriadi saat Lawan Vietnam

SURABAYA - Kondisi Cahya Supriadi semakin membaik usai mendapat perawatan di rumah sakit. Namun, dia kemungkinan besar tidak bisa mengawal gawang Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19 saat melawan Vietnam U-19.



Cahya mengalami cedera yang sempat diduga serius saat Indonesia U-19 bentrok Hong Kong U-19 pada laga kedua Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (16/9/2022) malam.

Kiper Persija Jakarta itu tak sengaja bertabrakan dengan rekan setimnya, Rahmat Beri Santoso. Cahya yang sempat terkapar segera mendapatkan penanganan cepat dari tim medis yang kemudian di bawa ke rumah sakit.

Setelah mendapatkan penanganan, Head of Medical PSSI, Syarif Alwi, mengungkapkan kalau kondisi Cahya sudah stabil. Syarif juga mengungkapkan hasil rontgen pemain Persija itu juga tidak ada masalah.

"Setelah melalui observasi kemudian pemeriksaan CT Scan dan foto rontgen di kepala, serta dikonsultasikan dengan dokter bedah syaraf, hasilnya menunjukkan Cahya dalam keadaan baik. Saat ini kondisi Cahya dalam keadaan sadar dan stabil," kata Syarif, dilansir dari laman resmi PSSI.

Hingga Sabtu (17/9/2022) siang hari ini, kondisi Cahya kian membaik. Dia sudah bisa makan. Namun, masih butuh perawatan di rumah sakit.

“Cahya sudah bisa makan pagi tadi, dan kami lakukan proses Magnetic Resonance Imaging (MRI). Setelah MRI balik lagi ke ruang observasi, setelah hasilnya keluar dan dibaca, siang ini bisa pindah ke kamar perawatan,” ungkap Syarif.

Cahya kemungkinan besar akan absen membela Indonesia U-19 di laga pamungkas Grup F kontra Vietnam U-19. Sebab, duel itu akan berlangsung Minggu (18/9/2022) malam di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Laga itu merupakan penentu bagi Indonesia U-19 dan Vietnam. Mengingat, kedua tim sama-sama mengoleksi enam poin dan memiliki selisih gol yang identik.



Pemenang pada laga itu dipastikan akan lolos ke putaran final Piala AFC U-20 2023 sebagai juara grup. Sedangkan yang kalah, harus mengadu keberuntungan di jalur lima runner-up terbaik.