Rahasia Max Verstappen Betah di Tim Red Bull Racing

MILTON KEYNES - Max Verstappen mengungkapkan rahasia mengapa dirinya betah bertahan di tim Red Bull Racing. Pilot jet darat berusia 24 tahun itu menuturkan bahwa saling percaya menjadi kunci dirinya masih betah berada di tim berlogo banteng merah tersebut.

Verstappen memulai kariernya bersama Red Bull Racing setelah pindah dari Scuderia Toro Rosso pada 2016 silam. Kala itu, The Dutch Devil -julukan Verstappen- ditunjuk untuk menggantikan posisi Daniil Kvyat.

Empat musim berlalu, Verstappen masih belum bisa membawa Red Bull Racing menjadi juara. Namun, pada musim 2021, secara dramatis pembalap berpaspor Belanda itu membawa tim mengalahkan dominasi Mercedes AMG Petronas.

BACA JUGA: Jadwal MotoGP Jepang Live di Vision+

Tetapi, sebelum gemilang bersama Red Bull Racing, tanda tangan Verstappen sempat diburu Mercedes dan Scuderia Ferrari. Penasihat Red Bull Racing, Helmut Marko bahkan sempat mengatakan ada klausul yang memungkinkan Verstappen untuk pergi.

Namun, setelah menjadi juara dunia pada tahun 2021, desas-desus itu menghilang. Verstappen pun senang dengan timnya saat ini. Pembalap berusia 24 tahun itu mengatakan saling percaya menjadi kunci dirinya tetap bertahan di Red Bull Racing.

"Itulah mengapa saya tidak pernah pergi (dari Red Bull Racing). Saya memercayai prosesnya dan terkadang Anda bisa berkata, 'Ah, sudah waktunya untuk pergi atau pergi ke tempat lain dan mencoba mengejar kesuksesan segera'," kata Verstappen dilansir dari Planet F1, Sabtu (24/9/2022).

BACA JUGA: Hasil FP2 MotoGP Jepang 2022: Marc Marquez Tercepat Asapi Duo Ducati

"Tetapi saya memercayai prosesnya dan saya percaya pada orang-orang di tim dan itu terbayar jadi saya sangat senang di mana saya berada," sambungnya.

Lebih lanjut, Verstappen mengatakan Red Bull Racing mengajarkan arti dari kesabaran. Buah manis itu sekarang sudah dituai, Verstappen dan Red Bull Racing berhasil mendominasi lagi di F1 GP 2022.

"Ada atmosfer tim yang sangat bagus dan saya selalu menemukan itu yang paling penting," ujar Verstappen.

"Bahkan jika, katakanlah, Anda tidak menang, tetapi jika suasana tim bagus, maka Anda dapat meningkat banyak dari waktu ke waktu dan Anda juga harus bersabar, Anda tidak bisa memaksakan segalanya. Itu yang selalu saya pelajari," pungkasnya.