Oleksandr Usyk: Gagal Lawan Tyson Fury, Deontay Wilder Lawan Alternatif

Oleksandr Usyk target melawan Tyson Fury untuk gelar kelas berat tak terbantahkan tapi menempatkan Deontay Wilder sebagai alternatif. Oleksandr Usyk berharap untuk kembali dalam pertarungan perebutan sabuk juara kelas berat tak terbantahkan melawan Tyson Fury.



Usyk menempatkan dirinya dalam barisan untuk penyatuan empat sabuk pertama dalam sejarah kelas berat setelah mengalahkan Anthony Joshua. Tetapi raja pound-for-pound itu memutuskan beristirahat sampai tahun depan dan memulihkan diri bersama teman dan keluarga setelah kembali ke Ukraina yang dilanda perang.

Tyson Fury pun mengalihkan perhatiannya ke Anthony Joshua untuk melakukan pembicaraan untuk bertarung pada 3 Desember di Cardiff. Usyk masih ingin menghadapi Fury, selama Raja Gipsi keluar dari pertarungan berikutnya tanpa cedera.

Manajernya Egis Klimas mengatakan kepada talkSPORT: “Mudah-mudahan semuanya akan sesuai dan kita akan lihat. Saya mendengar [Fury] ingin bertarung pada 3 Desember, yang tidak menjadi masalah besar bagi kami.''

''Tapi, di sisi lain, ini tinju dan hal-hal terjadi, patah tangan, patah kaki dan hal-hal seperti itu, jadi sulit diprediksi, tetapi semoga saja kami akan siap. Dari pihak kami, kami akan siap 100 persen, jadi jika pertarungan tidak terjadi, jangan salahkan tim kami."



Di sisi lain, Deontay Wilder kembali pada 15 Oktober melawan mantan mitra tanding Robert Helenius. Dan mantan juara WBC itu adalah pilihan cadangan Usyk jika Fury tidak bisa melawannya.

''Ini adalah pertarungan yang sangat mungkin dan sebenarnya, [Usyk] menelepon dan berkata, ‘Jika Fury tidak tersedia dan kami tidak dapat melawan Fury, saya ingin melawan Deontay Wilder,''kata Klimas.

"Jadi, saya bertanya mengapa dan dia berkata, 'Karena dia petarung yang berisiko dan saya suka itu',"lanjutnya.