Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Lima Atlet Pupuk Kaltim Masuk 10 Besar Kategori 10K IFG Labuan Bajo Marathon 2022
loading...
Klub Atletik PT Pupuk Kalimantan Timur meramaikan IFG Labuan Bajo Marathon 2022. Foto: Twitter
A
A
A
LABUAN BAJO - Sebanyak lima pelari dari Klub Atletik PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) meramaikan IFG Labuan Bajo Marathon 2022. Ajang lari ini digelar BUMN Holding Asuransi Indonesia Financial Group (IFG) di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (29/10/2022).
IFG Labuan Bajo Marathon 2022 merupakan ajang maraton berskala besar pertama yang digelar di Labuan Bajo dengan konsep sport tourism.
Ajang ini terbagi dalam enam kategori, yakni Marathon, Half Marathon, 10 kilometer (10K), 5 kilometer (5K), Ekiden dan Kids Dash dengan total peserta mencapai 1.200 orang.
Kegiatan ini merupakan upaya mempromosikan Labuan Bajo sebagai salah satu Destinasi Super Prioritas (DSP) di Indonesia, sekaligus mendukung lahirnya bibit unggul atlet nasional khususnya dalam cabang olahraga lari.
"Atlet perwakilan Pupuk Kaltim masuk dalam kategori 10K untuk kelas Master (40 tahun keatas) dan Open (dibawah 40 tahun). Untuk kelas Master 2 pelari dan Open 3 pelari," ucap Ketua Klub Atletik Pupuk Kaltim, Muhammad Nasir.
Menurut Nasir, keikutsertaan Pupuk Kaltim pada ajang ini sekaligus bentuk dukungan perusahaan terhadap pengembangan potensi wisata Labuan Bajo sebagai salah satu DSP di Indonesia, guna menumbuhkan kembali geliat pariwisata daerah sekaligus mendorong minat masyarakat akan budaya olahraga khususnya lari.
"Tak sekadar berpartisipasi, seluruh perwakilan Pupuk Kaltim pun mampu meraih prestasi membanggakan karena masuk 10 besar peserta terbaik untuk kategori 10K. Bahkan salah satu peserta atas nama Achmad Lucky, berhasil meraih Juara 3 di kelas Open 10K," tambah Nasir.
Dengan keikutsertaan Pupuk Kaltim pada ajang ini, diharapkan dapat menggugah insan perusahaan untuk ikut membudayakan olahraga secara rutin, utamanya berlari sebagai cabang olahraga ringan yang banyak diminati.
Begitu juga dengan Klub Atletik Pupuk Kaltim yang akan terus berupaya maksimal dalam mewadahi minat karyawan dalam olahraga lari. Sehingga atlet berprestasi pada cabang ini makin tumbuh dan berkembang.
IFG Labuan Bajo Marathon 2022 merupakan ajang maraton berskala besar pertama yang digelar di Labuan Bajo dengan konsep sport tourism.
Ajang ini terbagi dalam enam kategori, yakni Marathon, Half Marathon, 10 kilometer (10K), 5 kilometer (5K), Ekiden dan Kids Dash dengan total peserta mencapai 1.200 orang.
Kegiatan ini merupakan upaya mempromosikan Labuan Bajo sebagai salah satu Destinasi Super Prioritas (DSP) di Indonesia, sekaligus mendukung lahirnya bibit unggul atlet nasional khususnya dalam cabang olahraga lari.
"Atlet perwakilan Pupuk Kaltim masuk dalam kategori 10K untuk kelas Master (40 tahun keatas) dan Open (dibawah 40 tahun). Untuk kelas Master 2 pelari dan Open 3 pelari," ucap Ketua Klub Atletik Pupuk Kaltim, Muhammad Nasir.
Menurut Nasir, keikutsertaan Pupuk Kaltim pada ajang ini sekaligus bentuk dukungan perusahaan terhadap pengembangan potensi wisata Labuan Bajo sebagai salah satu DSP di Indonesia, guna menumbuhkan kembali geliat pariwisata daerah sekaligus mendorong minat masyarakat akan budaya olahraga khususnya lari.
"Tak sekadar berpartisipasi, seluruh perwakilan Pupuk Kaltim pun mampu meraih prestasi membanggakan karena masuk 10 besar peserta terbaik untuk kategori 10K. Bahkan salah satu peserta atas nama Achmad Lucky, berhasil meraih Juara 3 di kelas Open 10K," tambah Nasir.
Dengan keikutsertaan Pupuk Kaltim pada ajang ini, diharapkan dapat menggugah insan perusahaan untuk ikut membudayakan olahraga secara rutin, utamanya berlari sebagai cabang olahraga ringan yang banyak diminati.
Begitu juga dengan Klub Atletik Pupuk Kaltim yang akan terus berupaya maksimal dalam mewadahi minat karyawan dalam olahraga lari. Sehingga atlet berprestasi pada cabang ini makin tumbuh dan berkembang.
Explore More