Liverpool Semakin Mendekati Rekor 100 Poin
loading...
Foto: dok/Reuters
A
A
A
EAST SUSSEX - Menorehkan dan memburu rekor menjadi pekerjaan Liverpool di pengujung Liga Primer musim ini. Kemenangan 3-1 atas Brighton & Hove Albion, Kamis (9/7/2020), bukan hanya membuat The Reds mencatatkan rekor klub. Jalan mereka melampaui rekor 100 poin satu musim Liga Primer musim 2017/2018 pun semakin mendekati kenyataan.
Pada pertandingan yang berlangsung di The American Express Community Stadium, Liverpool tampil dominan dengan mencetak tiga gol yang disumbangkan Mohamed Salah di menit ke-6 dan 78 serta Jordan Henderson (8). Brighton hanya mencetak satu gol melalui Leandro Trossard (45).
Beberapa rekor pun berhasil ditorehkan. Itu adalah kemenangan tandang ke-13 Liverpool di Liga Primer musim ini yang merupakan terpanjang sepanjang sejarah mereka dalam satu musim Liga Primer. (Baca: Rekor Kandang Liverpool: 57 Pertandingan Tak Terkalahkan)
Setelah 7 jam, 47 menit tanpa mencetak gol di pertandingan semua kompetisi, Liverpool akhirnya mampu mencetak dua gol dalam 127 detik. Selain itu, di Liga Primer sepanjang musim ini, The Reds telah meraih 30 kemenangan atau menyamai pencapaian mereka di musim 1978/1979 dan 2018/2019.
Dari sisi pemain, Salah begitu menonjol. Bomber Mesir tersebut telah terlibat dalam 100 gol untuk Liverpool di Liga Primer (73 gol, 27 assist dalam 104 penampilan). Salah menjadi pemain keempat yang melakukannya untuk The Reds setelah Steven Gerrard (212 penampilan), Robbie Fowler (158 penampilan), dan Michael Owen (148 penampilan).
Salah bahkan telah terlibat langsung dalam delapan gol pada enam penampilannya di Liga Primer saat melawan Brighton. Dia mencetak lima gol dan memberikan tiga assist. Kendati senang dengan performa timnya, Pelatih Juergen Klopp mengatakan Liverpool meraih kemenangan dengan kerja keras. Klopp menilai Brighton berani keluar menyerang dan merepotkan Liverpool terutama di lini tengah.
“Brighton memiliki formasi yang berani dan mengontrol. Tapi, kami memiliki solusi super untuk itu. Kami tampil menekan. Tapi, ketika kami kehilangan bola di saat yang salah, itu sangat sulit. Performa di awal adalah luar biasa dan kami mengakhiri pertandingan dengan baik. Saya tidak bisa lebih menghargai apa yang dilakukan Pelatih Brighton Graham Potter. Mereka membuat pertandingan menjadi sangat sulit,” papar Klopp, dilansir BBC.
Liverpool kini berada di jalur memecahkan rekor 100 poin milik Manchester City (Man City) ketika menjadi juara Liga Primer musim 2017/2018. Saat ini, The Reds memimpin klasemen sementara dengan 92 poin. Dengan sisa empat pertandingan, Henderson dkk tentu bisa menyamai atau bahkan melampaui. Bila berhasil menyapu bersih, Liverpool bisa mencapai 104 poin. (Baca juga: Media Amerika: Cina dan Natuna Alasan Indonesia Beli Osprey V-22 AS)
Meski demikian, Klopp enggan memikirkan rekor. Juru taktik asal Jerman tersebut menegaskan fokus utama Liverpool adalah bertanding sebaik mungkin hingga akhir musim. Selanjutnya, Liverpool menjamu Burnley, Sabtu (11/7/2020).
“Rekor tidak penting bagi saya. Saya tidak tertarik dengan semua ini. Tapi, saya ingin memenangkan pertandingan sepak bola. Untuk orang-orang pada umumnya mungkin penting. Kami adalah juara. Kami memiliki 92 poin dan musim lalu kami memiliki 97. Kami mendapat lima poin lebih banyak dari musim lalu dan itu tidak bisa dipercaya. Saya tidak tahu bagaimana kami melakukannya,” papar Klopp.
Sementara di kubu lawan, Brighton gagal mempertahankan konsistensi seusai menang 1-0 atas Norwich City, Sabtu (4/7/2020). Dalam empat pertandingan terakhir, mereka hanya mengemas satu kemenangan. (Lihat videonya: Maria Lumowa Berhasil Diekstradisi ke Indonesia, Simak Kronologis Lengkapnya)
Namun, Potter menilai timnya telah menunjukkan usaha keras sepanjang pertandingan saat melawan Liverpool. Dia pun mengaku tidak terlalu kecewa karena Brighton relatif aman berada di urutan ke-15 dengan 36 poin.
"Para pemain menunjukkan kepribadian untuk kembali ke permainan. Kami menciptakan peluang sebelum mencetak gol yang sangat bagus. Kami berusaha bermain lepas. Banyak hal positif saat melawan Liverpool. Saya bangga kepada para pemain. Mereka bertahan dengan itu dan kami memainkan permainan bagus,” tandas Potter. (Alimansyah)
Pada pertandingan yang berlangsung di The American Express Community Stadium, Liverpool tampil dominan dengan mencetak tiga gol yang disumbangkan Mohamed Salah di menit ke-6 dan 78 serta Jordan Henderson (8). Brighton hanya mencetak satu gol melalui Leandro Trossard (45).
Beberapa rekor pun berhasil ditorehkan. Itu adalah kemenangan tandang ke-13 Liverpool di Liga Primer musim ini yang merupakan terpanjang sepanjang sejarah mereka dalam satu musim Liga Primer. (Baca: Rekor Kandang Liverpool: 57 Pertandingan Tak Terkalahkan)
Setelah 7 jam, 47 menit tanpa mencetak gol di pertandingan semua kompetisi, Liverpool akhirnya mampu mencetak dua gol dalam 127 detik. Selain itu, di Liga Primer sepanjang musim ini, The Reds telah meraih 30 kemenangan atau menyamai pencapaian mereka di musim 1978/1979 dan 2018/2019.
Dari sisi pemain, Salah begitu menonjol. Bomber Mesir tersebut telah terlibat dalam 100 gol untuk Liverpool di Liga Primer (73 gol, 27 assist dalam 104 penampilan). Salah menjadi pemain keempat yang melakukannya untuk The Reds setelah Steven Gerrard (212 penampilan), Robbie Fowler (158 penampilan), dan Michael Owen (148 penampilan).
Salah bahkan telah terlibat langsung dalam delapan gol pada enam penampilannya di Liga Primer saat melawan Brighton. Dia mencetak lima gol dan memberikan tiga assist. Kendati senang dengan performa timnya, Pelatih Juergen Klopp mengatakan Liverpool meraih kemenangan dengan kerja keras. Klopp menilai Brighton berani keluar menyerang dan merepotkan Liverpool terutama di lini tengah.
“Brighton memiliki formasi yang berani dan mengontrol. Tapi, kami memiliki solusi super untuk itu. Kami tampil menekan. Tapi, ketika kami kehilangan bola di saat yang salah, itu sangat sulit. Performa di awal adalah luar biasa dan kami mengakhiri pertandingan dengan baik. Saya tidak bisa lebih menghargai apa yang dilakukan Pelatih Brighton Graham Potter. Mereka membuat pertandingan menjadi sangat sulit,” papar Klopp, dilansir BBC.
Liverpool kini berada di jalur memecahkan rekor 100 poin milik Manchester City (Man City) ketika menjadi juara Liga Primer musim 2017/2018. Saat ini, The Reds memimpin klasemen sementara dengan 92 poin. Dengan sisa empat pertandingan, Henderson dkk tentu bisa menyamai atau bahkan melampaui. Bila berhasil menyapu bersih, Liverpool bisa mencapai 104 poin. (Baca juga: Media Amerika: Cina dan Natuna Alasan Indonesia Beli Osprey V-22 AS)
Meski demikian, Klopp enggan memikirkan rekor. Juru taktik asal Jerman tersebut menegaskan fokus utama Liverpool adalah bertanding sebaik mungkin hingga akhir musim. Selanjutnya, Liverpool menjamu Burnley, Sabtu (11/7/2020).
“Rekor tidak penting bagi saya. Saya tidak tertarik dengan semua ini. Tapi, saya ingin memenangkan pertandingan sepak bola. Untuk orang-orang pada umumnya mungkin penting. Kami adalah juara. Kami memiliki 92 poin dan musim lalu kami memiliki 97. Kami mendapat lima poin lebih banyak dari musim lalu dan itu tidak bisa dipercaya. Saya tidak tahu bagaimana kami melakukannya,” papar Klopp.
Sementara di kubu lawan, Brighton gagal mempertahankan konsistensi seusai menang 1-0 atas Norwich City, Sabtu (4/7/2020). Dalam empat pertandingan terakhir, mereka hanya mengemas satu kemenangan. (Lihat videonya: Maria Lumowa Berhasil Diekstradisi ke Indonesia, Simak Kronologis Lengkapnya)
Namun, Potter menilai timnya telah menunjukkan usaha keras sepanjang pertandingan saat melawan Liverpool. Dia pun mengaku tidak terlalu kecewa karena Brighton relatif aman berada di urutan ke-15 dengan 36 poin.
"Para pemain menunjukkan kepribadian untuk kembali ke permainan. Kami menciptakan peluang sebelum mencetak gol yang sangat bagus. Kami berusaha bermain lepas. Banyak hal positif saat melawan Liverpool. Saya bangga kepada para pemain. Mereka bertahan dengan itu dan kami memainkan permainan bagus,” tandas Potter. (Alimansyah)
(ysw)
Explore More