11 Pemain Termahal di Piala AFF 2022, No 3 dari Indonesia

JAKARTA - Piala AFF 2022 digelar mulai hari ini atau 20 Desember 2022 sampai 16 Januari 2023. Walau hanya sebatas Asia Tenggara, turnamen sepak bola ini kerap menampilkan pemain berkualitas yang memiliki harga cukup tinggi.



Seiring berjalannya waktu, standar persepak bolaan di Asia Tenggara terus meningkat. Itu membuat kemampuan dan skill para pemainnya juga semakin tinggi.

Imbasnya, para pemain dari Asia Tenggara mulai diburu klub-klub besar di Asia, bahkan dari Eropa. Itu berakibat dengan naiknya harga jual mereka.

Piala AFF 2002 akan diramaikan sejumlah pemain berkualitas. Diantaranya ada yang berbanderol cukup tinggi.

Mereka ada yang berasal dari Filipina, Thailand, Malaysia, Singapura bahkan Indonesia. Berikut daftarnya menurut affmitsubishielectriccup.com.



11. Irfan Fandi (Singapura) USD525.000

Satu-satunya pemain Singapura dalam daftar setelah kepindahannya ke Thailand bersama BG Pathum United pada 2019.

Kabarnya, dia sedang dilirik klub Eropa. Jika benar hijrah ke Benua Biru, harganya bisa meningkat lebih tinggi lagi.

10.Suphanat Mueanta (Thailand) USD525.000

Salah satu dari segelintir bintang muda Thailand yang telah dikirim berlatih bersama klub Liga Inggris, Leicester City. Jika kepindahan ke sana terwujud, maka dia bisa meroket ke puncak.

9. Ekanit Panya (Thailand) USD525.000

Pemain yang punya kreativitas tinggi dan penyelesaian akhir yang bagus. Gelandang Muangthong United ini dirumorkan akan menyelesaikan transfer mahal ke Jepang.

8. Theerathon Bunmathan (Thailand) USD630.000

Full-back dinamis ini mencatat prestasi yang sulit disaingi pemain Asia Tenggara, yakni menjuarai J1 League bersama Yokohama F. Marinos pada 2019.

Ini membuat pemain yang kini membela Buriram United itu berpeluang menjadi kapten Thailand di Piala AFF 2022.

7. Supachok Sarachat (Thailand) USD525.000

Salah satu pemain yang sudah membela klub J.League, Hokkaido Consadole Sapporo. Dengan aksi mengesankan di sejumlah laga pada musim lalu, winger berusia 24 tahun itu bisa menjadi pemain mahal di Asia Tenggara

6. Neil Etheridge (Filipina) USD630.000

Satu-satunya penjaga gawang dalam daftar. Andalan Azkals ini punya karier panjang di Inggris. Saat ini dia membela klub Championship, Birmingham City.

5. Thitiphan Puangchan (Thailand) USD630.000

Gelandang yang sangat berpengalaman ini cukup berpengaruh baik di klub dan timnas. Dia pernah berkarier di Jepang, yakni bersama Oita Trinita yang merupakan klub J2 League.

Sekarang Thitiphan kembali bertugas di dalam negeri bersama Bangkok United. Ini sebabnya, harga jualnya cukup tinggi.

4. Dion Cools (Malaysia) USD900.000

Satu-satunya pemain Malaysia dalam daftar. Bek berusia 26 tahun itu cukup berpengalaman di Eropa, termasuk lima tahun di klub Belgia, Club Brugge.

Saat ini Dion berkelana ke Repubilik Ceko lantaran harus membela Jablonec. Ini sebabnya, harga pasarnya hampir menembus USD 1 juta.

3. Jordi Amat (Indonesia) USD1.050.000

Bek tengah yang merupakan pemain naturalisasi. Jordi menghabiskan enam musim di Liga Inggris dan tiga musim di Liga Spanyol. Wajar jika harga jualnya tinggi.

2. Chanathip Songkrasin (Thailand) USD1.475.000

Superstar Thailand itu bergabung dengan raksasa J1 League, Kawasaki Frontale pada tahun ini setelah beberapa musim membela Hokkaido Consadole Sapporo.

Setelah dilanda rentetan cedera, Chanathip akan berupaya membantu klub dan Thailand memenangkan lebih banyak trofi.

1. Gerrit Holtmann (Filipina) USD4.750.000

Gerrit pantas ada diurutan pertama karena harganya lebih dari dua kali lipat dari pesaing terdekatnya. Ini tidak mengherankan karena dia tampil di Liga Jerman bersama VfL Bochum.

Dia kerap bermain secara reguler dan tahun lalu jadi pemenang beregengsi yakni, Goal of the year.