5 Duet Terbaik dalam Sejarah Liga Inggris di Era 90an

Selasa, 28 April 2020 - 10:06 WIB
loading...
5 Duet Terbaik dalam...
Ada beberapa duet yang pernah mengguncang selama bertahun-tahun, seperti yang pernah terjadi dalam sejarah kompetisi Liga Inggris era 90 hingga 20an / Foto: Kolase
A A A
JAKARTA - Penerapan formasi 4-4-2 dengan menempatkan dua penyerang sudah jarang digunakan pelatih top dunia. Mungkin skenario itu dinilai sudah ketinggalan zaman, namun ada beberapa duet yang pernah mengguncang selama bertahun-tahun, seperti yang pernah terjadi dalam sejarah kompetisi Liga Inggris era 90 hingga 20an

Di era 90an, klub-klub Liga Inggris lebih suka menggunakan formasi 4-4-2. Itu jelas berbeda jika berkaca pada zaman saat ini, seperti gaya kepelatihan Pep Guardiola dan Juergen Klopp. Kedua pelatih itu doyan menempatkan satu penyerang dengan bantuan dua winger yang dapat memberikan tekanan lebih pada barisan pertahanan lawan.

Dengan formasi 4-3-3 ala Guardiola dan Klopp, penikmat sepak bola akan melihat banyak gol setiap kali Manchester City dan Liverpool bermain. Kombinasi Aguero, Raheem Sterling dan Kevin de Bruyne selalu membuat cemas barisan pertahanan lawan.

Begitu pula dengan kombinasi Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Firmino. Tapi jauh sebelum Guardiola dan Klopp membuat perubahan pada persaingan perebutan gelar Liga Inggris, pelatih pendahulunya tidak kalah mengesankan.

Dengan formasi 4-4-2, klub-klub mampu membuat Liga Inggris lebih berwarna dibandingkan kompetisi top Eropa lainnya. Lantas, duet mana yang paling berbahaya di Liga Inggris era 90-an?

Berikut 5 Duet Maut Liga Inggris Era 90-an

1. Andy Cole & Peter Beardsley
5 Duet Terbaik dalam Sejarah Liga Inggris di Era 90an

Duet Andy Cole & Peter Beardsley berada di urutan teratas sebagai penyerang berbahaya di musim 1993/1994 saat membela Newcastle United. Keduanya saling melengkapi satu sama lain.

Saat itu Cole mampu merebut sepatu emas dengan keluar sebagai top skor setelah mengoleksi 34 gol, sedangkan Beardsley mencetak 21 gol. Total, 55 gol telah disumbangkan dua penyerang ini.

Cole dikenal sebagai finisher terbaik di musim tersebut. Sementara Beardsley pemberi umpan yang memanjakan penyerang asal Inggris. Jadi ini merupakan kombinasi yang sangat sempurna. Kendati memiliki striker maut, namun Newcastle hanya mampu nangkring di posisi ketiga pada klasemen akhir Liga Inggris.

2. Kevin Phillips & Niall Quinn
5 Duet Terbaik dalam Sejarah Liga Inggris di Era 90an

Pada musim 1999/2000, nama Kevin Phillips sangat melegenda. Pasalnya, dia mampu mencuri panggung di kompetisi kasta tertinggi Liga Inggris bersama Sunderland.

Di musim pertamanya tampil di Liga Inggris, Phillips bersama Niall Quinn sukses mencatatkan namanya sebagai duet paling berbahaya. Keduanya berhasil menempatkan Sunderland nangkring di urutan ketujuh pada klasemen akhir dan itu merupakan prestasi terbaik klub di abad 21.

Tidak hanya mampu memberikan kontribusi besar buat klub saja. Pemain kelahiran Hitchin, Hertfordshire, 25 Juli 1973 itu juga berhasil menyabet penghargaan sepatu emas setelah mengoleksi 30 gol dari 38 pertandingan, sedangkan Quinn hanya menyumbangkan 11 gol. Di musim yang sama, Phillips juga dianugerahi sepatu emas Eropa.

3. Alan Shearer & Chris Sutton
5 Duet Terbaik dalam Sejarah Liga Inggris di Era 90an

Duet Alan Shearer dan Chris Sutton hanya bertahan selama semusim di Blackburn Rovers pada musim 1994/1995. Namun begjtu, itu sudah cukup untuk memberikan gelar yang sangat berkesan buat Kenny Dalglish.

Awalnya banyak yang meragukan ketika Dalgish memilih Shearer dan Sutton sebagai duet di lini depan. Namun, semua tanda tanya itu akhirnya terjawab setelah keduanya saling memberikan gairah untuk membawa klub meraih gelar juara Liga Inggris.

Pada musim itu, Shearer mengantongi 34 gol dan Sutton 15. Bisa dikatakan, menghentikan salah satu dari mereka sangat sulit tetapi menghentikan keduanya hampir mustahil. Itulah gambaran yang terjadi pada musim tersebut.

4. Alan Shearer & Les Ferdinand
5 Duet Terbaik dalam Sejarah Liga Inggris di Era 90an

Stempel Alan Shearer sebagai predator berbahaya di Liga Inggris tidak hanya berlaku saat membela Blackburn Rovers saja. Status tersebut masih berlaku saat ia pindah ke Newcastle United.

Bersama rekan setim yang baru yakni Les Ferdinand, rasa lapar Shearer masih belum berhenti. Pada musim 1996/1997, gol-gol spektakuler selalu datang dalam keadaan yang sulit. Total, kombinasi dua penyerang ini telah menghasilkan 49 gol dan hanya mampu menempatkan Newcastle berada di urutan kedua pada klasemen akhir.

5. Dwight Yorke & Andy Cole
5 Duet Terbaik dalam Sejarah Liga Inggris di Era 90an

Berbicara duet maut dalam sejarah Liga Inggris, maka penikmat sepak bola di Tanah Ratu Elizabeth tidak bisa mengesampingkan nama Dwight Yorke dan Andy Cole. Jika mengacu pada total gol yang dicetak kedua pemain ini, maka tidak ada yang luar biasa.

Pasalnya, Yorke dan Cole hanya mampu mengumpulkan 41 gol saat membela Manchester United di musim 1999-2000. Jika membandingkan dengan duet Robbie Fowler dan Stan Collymore (Liverpool) kalkulasi gol penyerang Setan Merah masih kalah.

Tetapi jika melihat peran dan kontribusi yang diberikan Yorke dan Cole, maka layak untuk memberikan nilai lebih pada dua penyerang ini. Karena mereka mampu memberikan permainan yang menghibur buat penggemar.

Pada musim itu, Yorke mampu menyumbangkan 22 gol dan Cole mengumpulkan 19 gol. Salah satu keunggulan dari duet ini adalah interaksi atau chemistry mereka yang luar biasa membuat penggemar senang melihat penampilannya di lapangan hijau.
(sha)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0941 seconds (0.1#10.140)