Rapor Bagus Marquez Enggak Bikin Nyali Rossi Ciut
Rapor Bagus Marquez Enggak Bikin Nyali Rossi Ciut
A
A
A
TEXAS - Genderang perang mulai ditabuhkan Valentino Rossi jelang Grand Prix Amerika Serikat, Senin (10/4/2016) dini hari WIB. Joki Movistar Yamaha menjelaskan, meskipun dirinya memiliki rapor merah selama mengaspal di Circuit of the Americas (COTA), namun hal itu tak bisa dijadikan sebagai tolok ukur. Sebab ia telah merancang misi besar untuk mengakhiri dominasi Marc Marquez di balapan seri ketiga MotoGP musim ini.
COTA diketahui memiliki karakteristik yang unik. Lintasan dengan panjang 5.513 km itu bahkan dikenal sirkus MotoGP sebagai sirkuit yang sulit untuk ditaklukan. Pasalnya mereka harus menaklukan tanjakan, turunan, hairpin (tikungan tusuk konde), tikungan cepat, dan trek lurus.
Hanya ada satu pembalap yang mampu menjaga konsistensinya di COTA, yakni Marquez. Dalam tiga musim terakhir ini juara dunia dua kali MotoGP tersebut tak pernah kehilangan kesampatan untuk berdiri di podium pertama. Melihat catatan impresif joki Repsol Honda di Negeri Paman Sam makin membuat Rossi tertantang untuk menyudahi petualangan fantastis rivalnya tersebut, akhir pekan nanti.
"Tahun ini semuanya akan berbeda. Sekarang kita perlu memahami ban Michelin dengan baik di COTA. Karena biasanya saya selalu memiliki masalah besar dengan bagian ban depan, selama tampil di Austin. Kita perlu menentukan apakah kita tetap mengalami kesulitan yang sama atau berbeda di balapan kali ini," ungkap Rossi seperti dikutip Speedweek, Jumat (8/4/2016).
Pengaruh ban Michelin akan memainkan peranan yang besar pada balapan kali ini. Karenanya Rossi tak ingin terlalu banyak mengumbar janji sebelum turun di sesi latihan pertama. "Kami harus menunggu untuk latihan pertama, terutama untuk memahami kinerja ban. Kita harus menentukan apakah alokasi ban Michelin untuk motor kami cocok di trek ini atau tidak."
Ditambahkan: "Selain masalah ban, kami juga masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Karena seperti yang kita ketahui bahwa COTA merupakan sirkuit yang sulit, sehingga kami harus fokus untuk memetik hasil positif di balapan kali ini," tukas Rossi.
Baca juga:
Rossi Gemetar Ngaspal di COTA
Berita Seputar MotoGP
COTA diketahui memiliki karakteristik yang unik. Lintasan dengan panjang 5.513 km itu bahkan dikenal sirkus MotoGP sebagai sirkuit yang sulit untuk ditaklukan. Pasalnya mereka harus menaklukan tanjakan, turunan, hairpin (tikungan tusuk konde), tikungan cepat, dan trek lurus.
Hanya ada satu pembalap yang mampu menjaga konsistensinya di COTA, yakni Marquez. Dalam tiga musim terakhir ini juara dunia dua kali MotoGP tersebut tak pernah kehilangan kesampatan untuk berdiri di podium pertama. Melihat catatan impresif joki Repsol Honda di Negeri Paman Sam makin membuat Rossi tertantang untuk menyudahi petualangan fantastis rivalnya tersebut, akhir pekan nanti.
"Tahun ini semuanya akan berbeda. Sekarang kita perlu memahami ban Michelin dengan baik di COTA. Karena biasanya saya selalu memiliki masalah besar dengan bagian ban depan, selama tampil di Austin. Kita perlu menentukan apakah kita tetap mengalami kesulitan yang sama atau berbeda di balapan kali ini," ungkap Rossi seperti dikutip Speedweek, Jumat (8/4/2016).
Pengaruh ban Michelin akan memainkan peranan yang besar pada balapan kali ini. Karenanya Rossi tak ingin terlalu banyak mengumbar janji sebelum turun di sesi latihan pertama. "Kami harus menunggu untuk latihan pertama, terutama untuk memahami kinerja ban. Kita harus menentukan apakah alokasi ban Michelin untuk motor kami cocok di trek ini atau tidak."
Ditambahkan: "Selain masalah ban, kami juga masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Karena seperti yang kita ketahui bahwa COTA merupakan sirkuit yang sulit, sehingga kami harus fokus untuk memetik hasil positif di balapan kali ini," tukas Rossi.
Baca juga:
Rossi Gemetar Ngaspal di COTA
Berita Seputar MotoGP
(mir)
Explore More