Lawan Dnipro, Sevilla di Ambang Sejarah
A
A
A
WARSAW - Sevilla berpeluang menjadi tim pertama yang memenangi empat gelar Liga Europa atau Piala UEFA saat mereka berhadapan dengan Dnipro Dnipropetrovsk di final Liga Europa, di National Stadium, Warsaw, Kamis (28/5/2015) dini hari WIB. Selain dapat melampaui catatan Juventus, Inter Milan dan Liverpool hanya dalam sembilan tahun, klub asal Spanyol itu juga bisa mengamankan tiket kualifikasi ke Liga Champions musim depan.
Sevilla ternyata memiliki rapor bagus selama tampil di Liga Europa. Tercatat, dari 15 kali yang dipertandingkan mereka hanya kalah satu kali dan mencetak 26 gol. Di sisi lain, Dnipro bermain di final Liga Europa pertama dan berhasil menggoreskan sejarah klub. Tim polesan Myron Markevych ini juga telah memenangkan tujuh dari 16 pertandingan mereka dalam perjalanan ke final.
"Tim telah mengalami pertumbuhan yang p[esat berkat yang kita rasakan di Liga Europa. Ini berarti sesuatu buat kami. Tim ingin para fans merasakan getaran bahwa kompetisi ini memberi kita prestasi. Kami telah mencapai sesuatu yang membuat kita lebih besar, memberikan kita prestise, dan memberikan kita tempat dalam sejarah dan pengakuan di Eropa atas kerja keras kami selama ini," tegas Unai Emery seperti dikutip DW, Rabu (27/5/2015).
Pada pertandingan di partai pamungkas ini, Sevilla bakal menurunkan skuat utamanya. Timothee Kolodziejczak dan Vitolo diharapkan dalam kondisi fit meskipun pada laga terakhir Liga Spanyol menang atas Malaga 3-2, namun keduanya mengalami cedera.
Sevilla ternyata memiliki rapor bagus selama tampil di Liga Europa. Tercatat, dari 15 kali yang dipertandingkan mereka hanya kalah satu kali dan mencetak 26 gol. Di sisi lain, Dnipro bermain di final Liga Europa pertama dan berhasil menggoreskan sejarah klub. Tim polesan Myron Markevych ini juga telah memenangkan tujuh dari 16 pertandingan mereka dalam perjalanan ke final.
"Tim telah mengalami pertumbuhan yang p[esat berkat yang kita rasakan di Liga Europa. Ini berarti sesuatu buat kami. Tim ingin para fans merasakan getaran bahwa kompetisi ini memberi kita prestasi. Kami telah mencapai sesuatu yang membuat kita lebih besar, memberikan kita prestise, dan memberikan kita tempat dalam sejarah dan pengakuan di Eropa atas kerja keras kami selama ini," tegas Unai Emery seperti dikutip DW, Rabu (27/5/2015).
Pada pertandingan di partai pamungkas ini, Sevilla bakal menurunkan skuat utamanya. Timothee Kolodziejczak dan Vitolo diharapkan dalam kondisi fit meskipun pada laga terakhir Liga Spanyol menang atas Malaga 3-2, namun keduanya mengalami cedera.
(bbk)