Perlawanan Rossi

Jum'at, 26 Juni 2015 - 10:02 WIB
Perlawanan Rossi
Perlawanan Rossi
A A A
ASSEN - Pembalap Movistar Yamaha Valentino Rossi bangkit saat mendapat tekanan. Mendapati posisi puncak klasemen pembalapnya terancam dikudeta rekan satu timnya, Jorge Lorenzo, Rossi mulai menunjukkan perlawanan jelang kualifikasi GP Belanda di Sirkuit Assen.

Perlawanan Rossi ditunjukkan ketika sesi latihan bebas pertama kemarin sore. Pembalap asal Italia itu menjadi yang tercepat dengan 1 menit 34,357 detik. Sementara seterunya, Lorenzo, tercecer di peringkat 4 dengan selisih 0,415 detik. Posisi dua dan tiga ditempatkan rider dari Repsol Honda Marquez dan Pedrosa. Marquez yang mengubah sasis sempat terjatuh, tetapi akhirnya tetap bisa mencatat waktu putaran terbaik kedua dengan terpaut 0,195 detik dari Rossi.

Sirkuit Assen sendiri memang menawarkan perseteruan luar biasa pekan ini. Melihat angka antara Rossi dan Lorenzo yang hanya terpaut satu poin, bisa jadi sirkuit yang dijuluki Katedral ini akan menghadirkan pemimpin baru di klasemen sementara pembalap. Namun, Rossi optimistis bisa menunjukkan penampilan terbaik di MotoGP Belanda.

Apalagi, dalam balapan nanti, pembalap berkebangsaan Italia itu akan menggunakan sasis motor terbaru. “Kami sudah mencoba rangka baru di Aragon. Rencananya adalah mencoba rangka baru itu di dua trek berbeda, yaitu Barcelona dan Aragon. Barcelona akan sangat penting untuk membandingkan dengan balapan di sana pada Minggu,” ujar Rossi di crash.net .

“Sayangnya, cuaca saat tes di Barcelona pada Senin sangat buruk. Jadi, kami cuma menjajal rangka baru di Aragon. Namun, feeling -nya bagus dan kami akan juga akan mencobanya besok (hari ini). Selama latihan kami harus memahami apakah dalam kenyataan rangka baru itu lebih baik atau tidak,” ujar pembalap berjuluk The Doctor tersebut.

Lorenzo sendiri berada dalam kondisi tak kalah bagus. Bermodal hasil-hasil memuaskan di empat seri beruntun dengan selalu merebut posisi pertama, pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut jelas memiliki misi yang sama ketika tampil di Sirkuit Assen, Assen.

Lorenzo memang secara cemerlang sukses menaklukkan empat sirkuit secara beruntun ketika mengawalinya pada MotoGP Spanyol di Circuito de Jerez, 3 Mei lalu. Seolah sukses itu menjadi titik awal superioritas Lorenzo, pembalap kelahiran Palma, Spanyol, 28 tahun silam, tersebut melanjutkan dominasinya pada tiga seri lanjutan.

“Saya sudah pernah memiliki sejumlah periode sangat bagus dalam karier saya. Akan tetapi, saat ini mungkin kami tidak memiliki motor seperti saat ini. Secara khusus dalam balapan saat ini, motor kami amat konstan dan kami bisa mempertahankan laju tinggi. Itulah mengapa sejauh ini kami sudah mendominasi hari Minggu,” ungkap Lorenzo.

Decky irawan jasri
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6885 seconds (0.1#10.140)