Ditawar MU

MUNICH - CEO Bayern Muenchen Karl-Heinz Rummenigge mengonfirmasi ketertarikan Manchester United (MU) kepada Bastian Schweinsteiger. Jika tercapai kata sepakat, Schweini bisa saja berkostum Setan Merah.

Dalam wawancara dengan sejumlah media Jerman dan Inggris, Rummenigge tidak menyangkal jika Schweinsteiger telah dilirik Louis van Gaal. Bak gayung bersambut, gelandang tim nasional Jerman itu ternyata juga berminat bermain di Old Trafford. Karena itu, kini tergantung keseriusan MU plus nominal yang diajukan.

“Saya sudah berbicara dengan Schweinsteiger melalui telepon (tentang kemungkinan transfer ke Inggris) saat berlibur. Kami berencana kembali berbicara secara serius selepas kembali dari masa liburan,” ungkap Rummenigge, dilansir BBC Sport . “Dari percakapan intensif tersebut, saya tidak bisa menyangkal adanya fakta bahwa dia (Schweinsteiger) merasa tersanjung dengan adanya ketertarikan yang datang dari salah satu klub Inggris tersebut,

” sambung salah satu pemain legendaris Bayern dan Jerman pada periode 1970 hingga 1980-an tersebut. Kabar kemungkinan hengkangnya Schweinsteiger dari Bayern memang sudah tersiar sejak beberapa pekan terakhir. Namun, hal itu tetap membuat fans klub yang bermarkas di Allianz Arena tersebut terkejut.

Apalagi, jika melihat kontribusi besar yang sudah diberikan Schweinsteiger untuk Bayern. Sejak menembus tim utama Bayern pada 2002, Schweinsteiger sudah mencatatkan 342 laga dan 45 gol. Atas kesetiaannya berseragam FC Hollywood sekitar 13 tahun, Schweinsteiger musim lalu didaulat sebagai wakil kapten. Dia menjadi deputi Philipp Lahm.

Dalam kebersamaan dengan Bayern, berbagai gelar sukses dipersembahkan gelandang kelahiran Kolbermoor, 30 tahun silam, tersebut. Sebut saja 8 shield Bundesliga, 7 DFB Pokal, 2 Liga Pokal, 2 Piala Super Jerman, 1 trofi Liga Champions, 1 Piala Super Eropa, dan 1 Piala Dunia Antarklub.

Tidak hanya di level klub, sukses Schweinsteiger bersama Bayern juga berimbas pada karier di timnas. Sejak dipercaya berseragam Der Panzer pada 2004, Schweinsteiger sukses mengantar negaranya menjadi juara Piala Dunia 2014. Sayang, masalah cedera kerap mengganggu eksistensinya bersama Bayern. Akibatnya, dia sempat mengalami penurunan performa.

Dia sempat kehilangan kesempatan menembus skuad utama. Tidak jarang Schweinsteiger dipaksa menjadi penghias bangku cadangan klub yang kini dikomandani Josep Guardiola tersebut. Kehadiran para gelandang seperti Xabi Alonso, Thiago Alcantara, dan yang terbaru, Douglas Costa, berpotensi membuat Schweinsteiger tersisihkan.

Artinya, hijrah ke Old Trafford bisa menjadi pilihan menyambung karier sepak bola. Jika setuju, Schweinsteiger akan kembali bekerja sama dengan Van Gaal. Pelatih asal Belanda itu pernah menukangi Bayern pada 2009-2011. Saat itu, Schweini diplot sebagai salah satu pemain andalan Van Gaal di lini tengah Bayern.

Decky irawan jasri