Sinyal Rekonsiliasi

Sabtu, 25 Juli 2015 - 10:46 WIB
Sinyal Rekonsiliasi
Sinyal Rekonsiliasi
A A A
BANDUNG - Kabar mengejutkan disampaikan mantan Direktur Marketing dan Promosi PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Muhammad Farhan, terkait Turnamen Piala Indonesia Satu. Turnamen yang digagas Mahaka Sports ini, menurut Farhan, akan dibuka Presiden RI Joko Widodo.

Mengejutkan, karena turnamen ini awalnya sempat memunculkan perdebatan terkait izin dan legalitas. Pasalnya, Mahaka selaku penyelenggara memilih “menginduk” ke PSSI dibandingkan ke Tim Transisi PSSI bentukan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi. Apalagi, Tim Transisi pada saat bersamaan akan menggelar Turnamen Piala Kemerdekaan 2015 yang diikuti tim Divisi Utama.

Nah , kehadiran Piala Indonesia Satu dianggap sebagai perlawanan pada langkah pemerintah yang menggelar Piala Kemerdekaan. “Tapi, itu juga baru kabar sih . Dari kabar yang saya dapat, Pak Presiden akan membuka pembukaan Piala Indonesia Satu di Bali,” kata Farhan, saat ditemui di Graha Persib, Jalan Sulanjana Bandung, kemarin.

Jika benar Presiden membuka, ini bisa dianggap sebagai salah satu langkah awal rekonsiliasi antara pemerintah (Menpora) dan PSSI yang sempat bersitegang. “Harapan saya mah , semoga kompetisi bergulir secepatnya. Kalau tidak, banyak potensi yang nantinya hilang sia-sia,” tuturnya.

Sejauh ini, klub ISL yang telah menyatakan bersedia ikut Piala Indonesia Satu antara lain Persija Jakarta, Persib, Persela Lamongan, Bali United Pusam, Persebaya Surabaya, Persegres Gresik United, PSM Makassar, Arema Cronus Indonesia, Persipasi Bandung Raya, dan Pusamania Borneo FC. Sementara Mitra Kukar, Sriwijaya FC, dan beberapa klub lain masih bimbang mengambil keputusan.

Adapun klub yang telah menolak ambil bagian di Piala Indonesia Satu adalah Persipura Jayapura, Semen Padang, Barito Putera, dan Persiram Raja Ampat. Jika upaya mengajak klub ISL gagal, Mahaka Sports and Entertainment akan melibatkan sejumlah klub dari Divisi Utama untuk ikut di Piala Indonesia Satu 2015 agar tim peserta genap berjumlah 16 klub.

Sinyalemen melunaknya pemerintah terlihat dari izin aparat kepolisian pada penyelenggaraan Sunrise of Java Cup 2015 yang sempat tertunda. Panitia memberi garansi kepada peserta bahwa turnamen sudah mendapat izin dari kepolisian. “Bismillah, Arema akan ikut Sunrise of Java Cup 2015. Panitia sudah memberikan jaminan bahwa tidak ada pembatalan lagi karena izin keamanan sudah diperoleh,” kata Ruddy Widodo, general manager Arema.

Sebelumnya Arema sempat ragu dengan jadwal tunda turnamen yang melibatkan empat tim tersebut. Namun, panitia bekerja keras meyakinkan keempat peserta dan dipastikan tidak ada perubahan. Bali United, Garuda Selection, dan Persewangi Selection juga bakal tetap ikut.

Dia juga menyatakan target yang diusung Singo Edan masih tetap sama, yakni mencapai prestasi puncak. Walau para pesaing memiliki bobot yang tak bisa diremehkan, komitmen pemain Arema disebutnya masih sangat bagus dan total untuk klub. Pelatih Suharno bakal lebih menekankan pada rekondisi pemain setelah libur selama sebulan.

“Hari pertama latihan lebih pada rekondisi. Pemain sudah lama tidak latihan bersama dan tentu level kondisi mereka tidak sama. Kondisi fisik mereka harus disetarakan,” tutur Suharno.

Muhammad ginanjar/ Rachmad tomy/ Kukuh setyawan
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8650 seconds (0.1#10.140)