Tommy Sugiarto Tambah Koleksi Juara di Rusia
A
A
A
VLADIVOSTOK - Prestasi membanggakan diukir pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Tommy Sugiarto di Grand Prix Rusia Terbuka 2015. Tommy mencatat tinta emas setelah menjuarai tunggal putra setelah mengalahkan Raul Must dari Estonia, 21-16, 21-10 di Sport Hall Olympic, Vladivostok, Rusia, Minggu (26/7).
Ini gelar pertama Tommy di musim 2015 setelah pulih dari bekapan cedera. Sukses juara di Rusia menambah koleksi juara Tommy menjadi tiga gelar selama di kategori Grand Prix dan Super Series. Sebelumnya, Tommy juara di BWF Super Series Singapore Open (2013) dan Grand Prix Gold Taiwan Terbuka (2011).
Perjalanan putra juara dnia tunggal putra , Icuk Sugiarto, ke tangga juara Rusia Terbuka dilalui dengan mulus sejak babak awal. Tommy yang diunggulkan di posisi pertama turnamen berhadiah total USD50.000 itu selalu mencatat kemenangan dua game.
Di babak pertama, Tommy tidak memeras keringat setelah menang walkover atas pemain Inggris, Rhys Walker. Pada babak kedua, pemain tuan rumah Rodion Alimov disikat Tommy dalam dua game 21-7, 21-16.
Permainan Tommy mendapat perlawanan unggulan 13 asal Jerman Luka Wraber di babak ketiga setelah unggul 21-13, 21-9. Di babak perempat final, kibasan raket Tommy membuat pemain asal Spanyol, Pablo Abian (unggulan 6) menyerah dua game 21-17, 21-9.
Selanjutnya, pemain unggulan ketiga asal India Ajay Jayaram juga merasakan keuletan permainan Tommy dan menyerah dua game 21-17, 21-7. Hingga puncaknya, Raul Must dibuat tak berdaya di final juga dengan dua game 21-16, 21-10.
Ini gelar pertama Tommy di musim 2015 setelah pulih dari bekapan cedera. Sukses juara di Rusia menambah koleksi juara Tommy menjadi tiga gelar selama di kategori Grand Prix dan Super Series. Sebelumnya, Tommy juara di BWF Super Series Singapore Open (2013) dan Grand Prix Gold Taiwan Terbuka (2011).
Perjalanan putra juara dnia tunggal putra , Icuk Sugiarto, ke tangga juara Rusia Terbuka dilalui dengan mulus sejak babak awal. Tommy yang diunggulkan di posisi pertama turnamen berhadiah total USD50.000 itu selalu mencatat kemenangan dua game.
Di babak pertama, Tommy tidak memeras keringat setelah menang walkover atas pemain Inggris, Rhys Walker. Pada babak kedua, pemain tuan rumah Rodion Alimov disikat Tommy dalam dua game 21-7, 21-16.
Permainan Tommy mendapat perlawanan unggulan 13 asal Jerman Luka Wraber di babak ketiga setelah unggul 21-13, 21-9. Di babak perempat final, kibasan raket Tommy membuat pemain asal Spanyol, Pablo Abian (unggulan 6) menyerah dua game 21-17, 21-9.
Selanjutnya, pemain unggulan ketiga asal India Ajay Jayaram juga merasakan keuletan permainan Tommy dan menyerah dua game 21-17, 21-7. Hingga puncaknya, Raul Must dibuat tak berdaya di final juga dengan dua game 21-16, 21-10.
(aww)