Ganda Putra Ditarget Juara

Rabu, 29 Juli 2015 - 10:05 WIB
Ganda Putra Ditarget...
Ganda Putra Ditarget Juara
A A A
JAKARTA - Ganda putra dan campuran kembali menjadi andalan Indonesia merebut gelar juara di Kejuaraan Dunia BWF 2015. Kedua nomor itu diharapkan bisa menuntaskan target yang dicanangkan PP PBSI.

Tapi, jalan terjal sudah menunggu di semifinal. Kepala Subbidang Pelatnas PBSI Ricky Subagja memasang target dua gelar juara di ajang yang diselenggarakan di Istora Senayan, Jakarta, 10-16 Agustus nanti. Pasangan ganda putra Hendra/Setiawan dan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menjadi tumpuan meraih hasil terbaik.

Dalam drawing yang dilakukan di Museum Bank Indonesia, Jakarta, kemarin, Ahsan/Hendra mendapatkan jalan mudah di babak-babak awal. Namun, langkahnya akan berat jika mereka mampu mencapai semifinal asalkan unggulan pertama asal Korea Selatan Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong juga mendapatkan hasil yang sama. Begitu juga hasil drawing yang didapatkan Tontowi/Liliyana.

Pasangan berperingkat 3 dunia itu akan mendapatkan lawan mudah di awal-awal turnamen. Jika berhasil mencapai semifinal, perjalanan ganda campuran terbaik Indonesia itu akan sulit asalkan unggulan pertama asal China Zhang Nan/Zhao Yunlei meraih tiket empat besar.

Selain Ahsan/Hendra dan Tontowi/ Liliyana, enam wakil Indonesia lainnya juga mendapatkan keuntungan tanpa bertarung di babak pertama (bye). Mereka adalah tunggal putri Maria Febe Kusumastuti, ganda putra Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi. Ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari serta ganda campuran Riky Widianto/ Puspita Richi Dili, Edi Subaktiar/Gloria Emmanuel Widjaja, dan Praveen Jordan/Debby Susanto.

“Secara keseluruhan hasil drawing cukup baik. Semua pemain harus siap sejak babak awal. Target kami di dua nomor ganda putra dan campuran. Namun, ganda putri juga memiliki peluang besar. Apalagi setelah menjadi juara di Taiwan Terbuka, Juli lalu. Kami juga menargetkan mereka bisa mencapai semifinal. Tapi, saya rasa di dua nomor ini persiapannya yang lebih baik,” papar Ricky.

Ricky mengatakan, persiapan para atlet memang sudah semakin mepet. Bahkan, dia mengakui porsi latihan semakin sedikit setelah Lebaran. Kondisi tersebut menjadi kendala utama bagi para atlet Indonesia untuk meningkatkannya. “Untuk persiapan atlet, kami sedang melakukan peningkatan fisik dan kondisi untuk di kejuaraan dunia ini. Minggu ini memang ada penurunan program latihan.

Tapi, secara umum semua pemain dalam kondisi tidak ada masalah,” ujarnya. Di tunggal putra, Indonesia berhasil mengirimkan dua pebulu tangkis Tommy Sugiarto dan Dionysius Hayom Rumbaka. Sayang, keduanya bukanlah pemain pelatnas.

“Tunggal putra belum bisa ikut dalam kejuaraan ini karena kami memiliki pemain muda dan masih memiliki peringkat yang rendah. Tapi, kami berharap mereka bisa terus membuktikan dan menunjukkan kemampuan untuk tampil di kejuaraan dunia selanjutnya,” pungkas Ricky.

Raikhul amar
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1109 seconds (0.1#10.140)