Kembali Makan Korban
A
A
A
CINCINNATI - Dua petenis putri Victoria Azarenka dan Belinda Bencic harus meninggalkan persaingan juara di Cincinnati Terbuka 2015. Cedera memaksa keduanya menyerah dari lawan-lawannya saat bertanding di babak ketiga, kemarin.
Azarenka, sang juara 2013 di ajang itu, sangat kecewa dengan situasi ini. Pasalnya, dia mampu merebut set pertama dengan skor 6-1. Namun, petenis berusia 26 tahun tersebut merasakan sakit di bagian atas kaki kiri dan memutuskan mundur saat tertinggal 0-3 di set kedua. “Jelas, sangat kecewa. Saya datang ke turnamen ini dengan keadaan kaki terbaik.
Sejak awal pertandingan, saya sempat bertahan, tapi tak bisa. Kemudian, saya mulai merasa seperti mendapatkan cedera sedikit lebih buruk. Saya tahu persiapan di AS Terbuka sangat singkat. Ini sangat berbahaya dan sangat disayangkan dengan masalah tersebut,” ujar Azarenka. Petenis asal Belarus itu patut khawatir dengan cederanya itu.
Pasalnya, dia berambisi bangkit memperbaiki prestasinya yang melorot sepanjang musim ini karena kerap diganggu masalah cedera. Kondisi ini membuatnya semakin sulit bersaing menjadi yang terbaik di ajang besar, termasuk di Amerika Serikat Terbuka, akhir bulan ini. Sementara itu, Bencic, akhir pekan lalu menjuarai Piala Rodgers, harus mengakhiri kemenangan beruntun kedelapan. Kegagalannya itu lantaran cedera otot di set kedua saat menghadapi Lucie Safarova.
Ketika itu, dia sempat kalah 2-6 pada set pertama. Padahal, Bencic sedang dalam performa sangat baik di beberapa turnamen terakhir. Bahkan, dia sukses menumbangkan beberapa petenis unggulan seperti Serena Williams, Maria Sharapova, Ana Ivanovic, serta Caroline Wozniacki musim ini. Namun, dia harus pasrah karena tak mampu menjaga kondisinya tetap bugar. “Saya pikir cedera ini tidak serius.
Saya hanya tidak tampil 100% kali ini. Anda membutuhkan 100% untuk mengalahkan Safarova atau bahkan sekadar bersaing dengannya,” ujarnya. Setelah itu, Bencic akan mencoba fokus melakukan penyembuhan dan berdiskusi dengan timnya untuk memutuskan apakah dia bisa bermain di Connecticut Terbuka, pekan depan.
Pasalnya, itu turnamen terakhir sebelum bertarung di AS Terbuka. Yang jelas, Azarenka dan Bencic bukanlah petenis pertama yang mundur dari Cincinnati. Sebelumnya, dua petenis yang telah meraih grand slam, yakni Sharapova dan Venus Williams juga memutuskan angkat koper di ajang tersebut. Sharapova tak mau ambil risiko dengan cedera kaki kanan yang dikhawatirkan semakin serius, sedangkan Venus mengalami sakit dan memilih istirahat agar kebugarannya bisa fit saat di AS Terbuka.
Raikhul Amar
Azarenka, sang juara 2013 di ajang itu, sangat kecewa dengan situasi ini. Pasalnya, dia mampu merebut set pertama dengan skor 6-1. Namun, petenis berusia 26 tahun tersebut merasakan sakit di bagian atas kaki kiri dan memutuskan mundur saat tertinggal 0-3 di set kedua. “Jelas, sangat kecewa. Saya datang ke turnamen ini dengan keadaan kaki terbaik.
Sejak awal pertandingan, saya sempat bertahan, tapi tak bisa. Kemudian, saya mulai merasa seperti mendapatkan cedera sedikit lebih buruk. Saya tahu persiapan di AS Terbuka sangat singkat. Ini sangat berbahaya dan sangat disayangkan dengan masalah tersebut,” ujar Azarenka. Petenis asal Belarus itu patut khawatir dengan cederanya itu.
Pasalnya, dia berambisi bangkit memperbaiki prestasinya yang melorot sepanjang musim ini karena kerap diganggu masalah cedera. Kondisi ini membuatnya semakin sulit bersaing menjadi yang terbaik di ajang besar, termasuk di Amerika Serikat Terbuka, akhir bulan ini. Sementara itu, Bencic, akhir pekan lalu menjuarai Piala Rodgers, harus mengakhiri kemenangan beruntun kedelapan. Kegagalannya itu lantaran cedera otot di set kedua saat menghadapi Lucie Safarova.
Ketika itu, dia sempat kalah 2-6 pada set pertama. Padahal, Bencic sedang dalam performa sangat baik di beberapa turnamen terakhir. Bahkan, dia sukses menumbangkan beberapa petenis unggulan seperti Serena Williams, Maria Sharapova, Ana Ivanovic, serta Caroline Wozniacki musim ini. Namun, dia harus pasrah karena tak mampu menjaga kondisinya tetap bugar. “Saya pikir cedera ini tidak serius.
Saya hanya tidak tampil 100% kali ini. Anda membutuhkan 100% untuk mengalahkan Safarova atau bahkan sekadar bersaing dengannya,” ujarnya. Setelah itu, Bencic akan mencoba fokus melakukan penyembuhan dan berdiskusi dengan timnya untuk memutuskan apakah dia bisa bermain di Connecticut Terbuka, pekan depan.
Pasalnya, itu turnamen terakhir sebelum bertarung di AS Terbuka. Yang jelas, Azarenka dan Bencic bukanlah petenis pertama yang mundur dari Cincinnati. Sebelumnya, dua petenis yang telah meraih grand slam, yakni Sharapova dan Venus Williams juga memutuskan angkat koper di ajang tersebut. Sharapova tak mau ambil risiko dengan cedera kaki kanan yang dikhawatirkan semakin serius, sedangkan Venus mengalami sakit dan memilih istirahat agar kebugarannya bisa fit saat di AS Terbuka.
Raikhul Amar
(ftr)