Murray Mengaku Kalah

Rabu, 09 September 2015 - 10:08 WIB
Murray Mengaku Kalah
Murray Mengaku Kalah
A A A
NEW YORK - Pertama sejak 2010, Andy Murray gagal menembus babak perempat final grand slam. Petenis asal Inggris tersebut dipaksa mengakui keunggulan petenis asal Afrika Selatan Kevin Anderson di Amerika Serikat (AS) Terbuka 2015.

Bermain empat jam, membuat suami Kim Sears tersebut kelelahan dan menyerah 6-7, 3-6, 7-6, 6-7 di Louis Armstrong Stadium, kemarin. “Kekalahan ini tentu sangat mengecewakan. Sulit sekali menerima kekalahan setelah pertandingan yang melelahkan selama lebih dari empat jam. Setelah beberapa kali melewati pertandingan sulit di turnamen ini, akhirnya saya harus mengakui kekalahan ini,” kata Murray, dilansir atpworldotur.

Murray memang seperti kehabisan energi untuk bisa selalu lolos dari jebakan maut. Sejak babak pertama, juara AS Terbuka 2012 itu tak pernah benar-benar meraih kemenangan dengan mudah. Sebelumnya Murray hampir kalah dari petenis Prancis Adrian Mannarino setelah tertinggal dua set pertama pada babak kedua. Namun, dia mampu bangkit dan merebut tiga set terakhir dan melaju ke babak ketiga.

Di babak pertama, dia sempat dipaksa menahan napas ketika menghadapi tekanan petenis muda asal Australia Nick Kyrgios sebelum akhirnya memastikan hasil kemenangan 7-5, 6-3, 4-6 dan 6-1. Satu-satunya laga yang “ringan” ketika menyingkirkan Thomaz Bellucci dengan pertarungan tiga set 6-3, 6-2, 7-5 “Lapangan di sini jauh lebih cepat daripada (lapangan Arthur) Ashe.

Saya tidak dapat bermain agresif dan menyerang. Tapi, saya mengakui melawan pemain yang sangat baik. Ketika saya bermain melawan petenis seperti ini dan punya gaya permainan yang dimilikinya, saya akan mencoba sedikit bertahan,” ujar petenis berusia 28 tahun tersebut. Nasib berbeda dialami Roger Federer. Petenis asal Swiss itu melanjutkan langkahnya ke perempat final seusai mengalahkan wakil tuan rumah John Isner 7-6, 7-6, 7-5.

Kemenangan ini sekaligus mengantarkan The FedEx—julukan Federer—merebut tiket perempat final grand slam untuk ke-46 kali sepanjang kariernya. Selain itu, pencapaian ini merupakan kemenangan ke-76 bagi Federer di Flushing Meadows. Rekor tersebut menempatkannya berada di urutan ketiga petenis paling banyak menang di pertandingan AS Terbuka.

Dia berada di bawah Andre Agassi (79) dan Connors (98). Pada laga selanjutnya, pengoleksi 17 gelar grand slam itu akan menghadapi petenis asal Prancis Richard Gasquet yang sukses mengalahkan unggulan keenam asal Republik Ceko Tomas Berdych. “Dia memiliki bakat luar biasa dan membuat pukulan keras. Saya sadar ini menjadi tes sulit,” ujar Federer, mengomentari calon lawannya.

Sementara tersingkirnya Isner sekaligus menghentikan laju petenis tuan rumah pada AS Terbuka tahun ini. Ini menjadi tahun keempat AS Terbuka tanpa satu pun wakil petenis pria tuan rumah pada babak perempat final. Terakhir kali memiliki wakil pada perempat final AS Terbuka terjadi pada 2011.

Raikhul amar
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8188 seconds (0.1#10.140)