Tony Sucipto Rela Dijadikan Palang Pintu Persib

Kamis, 01 Oktober 2015 - 15:36 WIB
Tony Sucipto Rela Dijadikan...
Tony Sucipto Rela Dijadikan Palang Pintu Persib
A A A
BANDUNG - Tony Sucipto mengaku tidak mempermasalahkan dirinya akan diplot jadi stopper di leg pertama semifinal Piala Presiden 2015 saat Persib Bandung melawat ke markas Mitra Kukar, Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Minggu (4/10/2015). Tony mengaku selama ini bermain di posisi bek tengah adalah hal biasa.

Soal posisi memang tidak perlu dipermasalahkan. Sebelum bermain untuk Maung Bandung, Tony pun sempat dipercaya sebagai palang pintu saat membela Sriwijaya FC atau Persija Jakarta. "Hampir semua tim yang saya bela, saya pernah berposisi sebagai bek tengah," ujar Tony kepada media ini, Kamis (1/10/2015).

Maka dari itu, lanjut Tony tidak menjadi sebuah permasalahan ketika sang juru racik kembali menggeser posisinya yang semula berada di bek sayap. "Tapi mungkin harus lebih memfokuskan komunikasi. Komunikasi harus lebih intens karena kita tidak bisa diam saja. Kalau komunikasi lancar, tidak akan menjadi masalah," tegasnya.

Soal pemain yang akan dipasangkan nantinya pun Tony mengaku siap. Rencananya, pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman akan memasangkannya dengan Maman Abdul Rahman. Sebab duet tersebut pernah juga dilakukan saat melakoni babak delapan besar turnamen Inter Island Cup (IIC), 20 Januari 2014 silam. Kebetulan saat itu lawan yang dihadapi Mitra Kukar juga.

"Saya lupa berapa kalinya, cuma saya ingat dulu pernah juga sama Rahman, kalau tidak salah IIC di Solo. Lawannya Mitra Kukar juga. Dan sama saat itu Vladimir dan Jupe (sapaan Achmad Jufriyanto) kena akumulasi juga. Jadi bukan hal yang baru kalau diduetkan dengan Rahman," katanya.

Namun, pemain yang sudah empat musim membela Maung Bandung ini menyadari tidak ada kata mudah mengalahkan Mitra Kukar. Apalagi tim berjuluk Naga Mekes tersebut dihuni para pemain cepat dengan individual yang tidak diragukan.

"Mitra Kukar tim yang bagus, organisasi timnya juga bagus dan baru kemasukkan sedikit. Cara antisipasinya mungkin saya akan bekerja keras agar jangan sampai lawan mendapatkan bola-bola yang enak atau throwpass. Karena salah satu mengantisipasi pemain cepat, ya seperti itu. Kalau satu lawan satu saya yakin bisa," bebernya.

Terkait nama-nama Eka Ramdhani, Airlangga Sutjipto dan Zulkifli Syukur yang kini membela Mitra Kukar, pemilik nomor punggung 6 ini ogah mengomentarinya. "Saya hanya kepikiran, kalau lawan berpikiran kita tidak diperkuat beberapa pemain. Mungkin seperti itu. Dan bagi saya, saya hanya memikirkan tim sendiri. Saya yakin khususnya pemain yang sudah lama gak dimainkan akan menunjukkan kualitas terbaiknya. Pastinya dia juga pengen menunjukan dia layak untuk memakai seragam Persib," pungkasnya.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1318 seconds (0.1#10.140)