Messi Meredup, Suarez Juru Selamat Baru Barcelona

BARCELONA - Siapapun yang tidak yakin apakah dana sebesar 80 juta euro yang dikeluarkan Barcelona untuk menebus Luis Suarez musim lalu adalah investasi bagus, akan berkata sebaliknya saat melihat kontribusi yang diberikan juru gedor asal Uruguay tersebut. Sangat jelas bahwa Suarez memainkan peran penting saat La Blaugrana -julukan Barca- menyegel treble winners untuk kedua kalinya sepanjang sejarah klub.

Musim boleh berganti, tapi penampilan Suarez terus bersinar lewat rentetan gol yang menentukan nasib Barca di musim 2015/2016 ini. Skuat besutan Luis Enrique sangat bergantung pada lesatan gol Suarez untuk bertahan hidup dalam periode sulit skuat Catalan ketika rencana tidak berjalan cukup bagus. Saat lini depan tidak setajam musim lalu dan sektor pertahanan yang tampil buruk, Suarez muncul sebagai juru selamat baru Barca.

(Baca Juga: Krisis Cedera Barca Layaknya Lelucon buat Enrique)

Pertahanan rapuh skuat besutan Luis Enrique, membuat skuat Catalan mencetak rekor start terburuk sejak musim 1950-1951. Anda harus kembali jauh ke masa lalu untuk melihat skuat Azulgrana dengan pertahanan terburuk seperti saat ini. Faktanya, terakhir kali Barca kebobolan hingga 16 gol dalam sembilan laga pertama adalah pada musim 1950/1951. Tak ada satu pun dari pemain skuat besutan Luis Enrique saat ini yang bahkan telah lahir.

Namun sejarah terulang kembali ketika Lionel Messi dan kawan-kawan telah kebobolan 16 gol dalam sembilan pertandingan di semua kompetisi musim 2015/2016. La Blaugrana kebobolan empat gol di Piala Super Eropa, lima gol di dua leg Piala Super Spanyol, satu gol di Liga Champions dan enam gol dalam lima laga di La Liga Spanyol. Saat Tembok pertahanan Barca rapuh, enam gol Suarez yang sama seperti Messi jadi obat buat Catalan.

Sumbangan gol Suarez terbukti kerap jadi motor kemenangan Barca, seperti saat dirinya menyumbang satu gol di Piala Super Eropa melawan Sevilla untuk membantu timnya meraih kemenangan di perpanjangan waktu lewat skor tipis 5-4. Gol kedua Suarez terjadi di ajang La Liga Spanyol untuk memberikan tiga poin perdana kompetisi domestik untuk musim 2015/2016.

Menghadapi Athletic Bilbao, gol semata wayang Suarez jadi penyelamat Barca. Gol ketiga mantan pemain Liverpool itu terjadi saat Barca menghadapi AS Roma untuk membuat tim tamu unggul lebih dulu, meski I Giallorossi -julukan Roma- akhirnya sukses menyamankan kedudukan jadi 1-1. Dalam kondisi krisis skuat Barca selepas cedera yang menimpa Lionel Messi, penyerang asal Uruguay itu justru menunjukkan performa terbaik untuk menopang kemenangan Barca.

Dua gol Suarez ke gawang Las Palmas dan kemudian satu gol saat Barca mengalahkan Bayer Leverkusen, jadi bukti penting keberadaan Suarez di skuat besutan Luis Enrique. Catatan luar biasa Suarez setelah melakoni 52 pertandingan untuk Barcelona. Dengan jumlah 31 gol, 24 assists dan empat trofi gelar juara, Suarez menjadi pembelian tersukses skuat besutan Luis Enrique.