Ade/Wahyu Rebut Tiket Final Thailand Terbuka
A
A
A
BANGKOK - Indonesia semakin menancapkan kuku di ajang Thailand Terbuka 2015 setelah Ade Yusuf/Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira sukses melangkah ke babak final. Prestasi itu melengkapi kesuksesan Ihsan Maulana dan Praveen Jordan/Debby Susanto melaju ke final.
Ade/Wahyu sukses melaju ke final usai memenangkan perang saudara melawan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Ade/Wahyu menang dua game langsung 21-18 dan 21-16.
Sejak game pertama dibuka, Ade/Wahyu tampak lebih menguasai permainan dibanding dengan Kevin/Marcus. Mereka terus menekan rekannyanya sendiri dan menciptakan poin demi poin. Kevin/Marcus akhirnya menyerah setelah bermain selama 34 menit.
Di laga pamungkas, Ade/Wahyu akan ditantang pasangan Malaysia, Koo Kien Kiet/Tan Boon Heong. Ini akan menjadi pertemuan pertama bagi mereka di lapangan.
“Lawan kami nanti lebih matang dan berpengalaman, jadi kami berusaha untuk tidak buru-buru aja dan nggak gampang mati. Kami harus lebih konsentrasi dan fokus. Tinggal selangkah lagi, harus benar-benar berusaha,” kata Ade, dikutip Badminton Indonesia, Sabtu (3/10/2015)
Indonesia sebenarnya berpeluang menciptakan all Indonesia final di sektor ganda putra. Sayang, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi yang menjadi unggulan dua, harus dihentikan Koo/Tan, 19-21, 21-17 dan 16-21. (Baca juga : Ihsan Maulana Kantongi Tiket Final)
Ade/Wahyu sukses melaju ke final usai memenangkan perang saudara melawan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Ade/Wahyu menang dua game langsung 21-18 dan 21-16.
Sejak game pertama dibuka, Ade/Wahyu tampak lebih menguasai permainan dibanding dengan Kevin/Marcus. Mereka terus menekan rekannyanya sendiri dan menciptakan poin demi poin. Kevin/Marcus akhirnya menyerah setelah bermain selama 34 menit.
Di laga pamungkas, Ade/Wahyu akan ditantang pasangan Malaysia, Koo Kien Kiet/Tan Boon Heong. Ini akan menjadi pertemuan pertama bagi mereka di lapangan.
“Lawan kami nanti lebih matang dan berpengalaman, jadi kami berusaha untuk tidak buru-buru aja dan nggak gampang mati. Kami harus lebih konsentrasi dan fokus. Tinggal selangkah lagi, harus benar-benar berusaha,” kata Ade, dikutip Badminton Indonesia, Sabtu (3/10/2015)
Indonesia sebenarnya berpeluang menciptakan all Indonesia final di sektor ganda putra. Sayang, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi yang menjadi unggulan dua, harus dihentikan Koo/Tan, 19-21, 21-17 dan 16-21. (Baca juga : Ihsan Maulana Kantongi Tiket Final)
(rus)