Rossi Singkirkan Ducati dari Peta Persaingan
A
A
A
MOTEGI - Persaingan MotoGP 2015 mendekati akhir. Sejauh ini peluang juara masih berada di tangan dua rider Yamaha, Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi.
Bagi Lorenzo, satu-satunya saingan terbesar musim ini hanya Rossi seorang. Sementara Rossi, ia juga menjadikan pembalap lain sebagai lawan yang patut diwaspadai.
The Doctor terus mengawasi pergerakan dua pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa. Menurutnya dua rider kebangsaan Spanyol itu lebih berbahaya ketimbang duet pembalap Ducati asal Italia, Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso. (Baca juga: Honda Makin Kuat, Mustahil Selalu Menang!)
"Ada dua pembalap Honda dan dua pembalap Ducati. Mungkin Ducati tidak begitu mengancam, tapi lain halnya dengan Honda. Mereka sungguh kuat, Marc Marquez dan Dani Pedrosa dalam kondisi yang bagus. Keduanya sangat kompetitif," ujar Rossi yang dikutip dari Crash.
Pedrosa baru saja membuktikan kualitasnya dengan menjuarai perlombaan di Sirkuit Motegi, Jepang, Minggu (11/10/2015). Sementara Marquez bisa mendominasi jalannya balapan dalam dua tahun belakangan.
Untuk meraih gelar juara, Rossi harus menghadapi tiga balapan lagi. Pada akhir pekan depan, persaingan digelar di SIrkuit Phillip Island Australia. Seminggu kemudian, lomba dilanjutkan di Sirkuit Sepang Malaysia. Lalu pada 8 November 2015, seri terakhir digelar di Sirkuit Valencia.
Menanggapi itu, Rossi tak mau sesumbar. Meski sedang berdiri di puncak klasemen pembalap, ia tetap waspada dengan pergerakan lawan-lawannya. (Baca juga: Rossi Lega Bisa Jaga Jarak dengan Lorenzo)
"Sangat sulit memprediksi tiga balapan berikutnya. Yang harus dilakukan hanyalah konsentrasi dari satu balapan ke balapan lainnya," tegas mantan pembalap Ducati tersebut.
Klik di sini untuk melihat update klasemen MotoGP
Bagi Lorenzo, satu-satunya saingan terbesar musim ini hanya Rossi seorang. Sementara Rossi, ia juga menjadikan pembalap lain sebagai lawan yang patut diwaspadai.
The Doctor terus mengawasi pergerakan dua pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa. Menurutnya dua rider kebangsaan Spanyol itu lebih berbahaya ketimbang duet pembalap Ducati asal Italia, Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso. (Baca juga: Honda Makin Kuat, Mustahil Selalu Menang!)
"Ada dua pembalap Honda dan dua pembalap Ducati. Mungkin Ducati tidak begitu mengancam, tapi lain halnya dengan Honda. Mereka sungguh kuat, Marc Marquez dan Dani Pedrosa dalam kondisi yang bagus. Keduanya sangat kompetitif," ujar Rossi yang dikutip dari Crash.
Pedrosa baru saja membuktikan kualitasnya dengan menjuarai perlombaan di Sirkuit Motegi, Jepang, Minggu (11/10/2015). Sementara Marquez bisa mendominasi jalannya balapan dalam dua tahun belakangan.
Untuk meraih gelar juara, Rossi harus menghadapi tiga balapan lagi. Pada akhir pekan depan, persaingan digelar di SIrkuit Phillip Island Australia. Seminggu kemudian, lomba dilanjutkan di Sirkuit Sepang Malaysia. Lalu pada 8 November 2015, seri terakhir digelar di Sirkuit Valencia.
Menanggapi itu, Rossi tak mau sesumbar. Meski sedang berdiri di puncak klasemen pembalap, ia tetap waspada dengan pergerakan lawan-lawannya. (Baca juga: Rossi Lega Bisa Jaga Jarak dengan Lorenzo)
"Sangat sulit memprediksi tiga balapan berikutnya. Yang harus dilakukan hanyalah konsentrasi dari satu balapan ke balapan lainnya," tegas mantan pembalap Ducati tersebut.
Klik di sini untuk melihat update klasemen MotoGP
(bep)