Chelsea Mandul, Mourinho Sebut Wasit Lemah
A
A
A
KIEV - Pelatih Chelsea, Jose Mourinho menjadikan wasit sebagai kambing hitam ketika timnya gagal mencetak gol dalam laga kontra Dynamo Kiev di Olimpijs, Kyiv, dini hari tadi WIB. Dalam laga lanjutan penyisihan Grup G Liga Champions 2015/2016, pelatih asal Portugal itu mengklaim layak mendapatkan hadiah penalti di awal babak pertama saat ditahan imbang tanpa gol.
Seperti tidak pernah kapok, The Special One kembali menghujat wasit saat pekan sebelumnya Mou dijatuhi denda 50.000 pounds atau sekira Rp1 miliar oleh FA dan hukuman tunda larangan masuk stadion untuk satu pertandingan, karena menuding wasit bersikap bias. Terkait hukuman FA terkait ucapan yang menyebut wasit "takut" menghadiahkan penalti bagi timnya, Mou mengajukan banding.
(Baca Juga: Mourinho Dihantui Sanksi FA)
Masalah yang satu belum selesai, pelatih asal Portugal itu kembali bikin ulah dengan menuding wasit, Damir Skomina yang memimpin laga Kiev dan Chelsea dengan istilah lemah dan naif. "Wasit sangat lemah dan naif, karena seharusnya kami mendapatkan penalti. Saya tidak mengerti kenapa wasit tidak mengambil keputusan tersebut," jelas Mou dilansir Soccerway, Kamis (21/10/2015).
Pernyataan Mou tersebut berdasarkan insiden yang terjadi pada babak pertama yang menimpa Cesc Fabregas yang dilanggar bek Dynamo dalam kotak terlarang. Fabregas menuntut adanya penalti, namun wasit tak menggubrisnya, sekalipun tayangan ulang menunjukkan adanya pelanggaran.
"Saat laga imbang 0-0 dan penalti tidak kami dapatkan, maka itu menjadi momen besar. Sekali lagi kami tidak mendapatkan keberuntungan karena seharusnya kami dapat menjadi pemenang. Kami menentukan takdir sendiri dan peluang kami di fase grup jelas tergantung performa tim," tandasnya.
Seperti tidak pernah kapok, The Special One kembali menghujat wasit saat pekan sebelumnya Mou dijatuhi denda 50.000 pounds atau sekira Rp1 miliar oleh FA dan hukuman tunda larangan masuk stadion untuk satu pertandingan, karena menuding wasit bersikap bias. Terkait hukuman FA terkait ucapan yang menyebut wasit "takut" menghadiahkan penalti bagi timnya, Mou mengajukan banding.
(Baca Juga: Mourinho Dihantui Sanksi FA)
Masalah yang satu belum selesai, pelatih asal Portugal itu kembali bikin ulah dengan menuding wasit, Damir Skomina yang memimpin laga Kiev dan Chelsea dengan istilah lemah dan naif. "Wasit sangat lemah dan naif, karena seharusnya kami mendapatkan penalti. Saya tidak mengerti kenapa wasit tidak mengambil keputusan tersebut," jelas Mou dilansir Soccerway, Kamis (21/10/2015).
Pernyataan Mou tersebut berdasarkan insiden yang terjadi pada babak pertama yang menimpa Cesc Fabregas yang dilanggar bek Dynamo dalam kotak terlarang. Fabregas menuntut adanya penalti, namun wasit tak menggubrisnya, sekalipun tayangan ulang menunjukkan adanya pelanggaran.
"Saat laga imbang 0-0 dan penalti tidak kami dapatkan, maka itu menjadi momen besar. Sekali lagi kami tidak mendapatkan keberuntungan karena seharusnya kami dapat menjadi pemenang. Kami menentukan takdir sendiri dan peluang kami di fase grup jelas tergantung performa tim," tandasnya.
(akr)