Sanksi yang Dijatuhkan kepada Rossi Dianggap Berlebihan

Selasa, 27 Oktober 2015 - 04:30 WIB
Sanksi yang Dijatuhkan kepada Rossi Dianggap Berlebihan
Sanksi yang Dijatuhkan kepada Rossi Dianggap Berlebihan
A A A
ROMA - Presiden Komite Olimpiade Italia (CONI), Giovanni Malago mengkritisi sanksi yang dijatuhkan oleh Race Direction MotoGP Grand Prix Malaysia kepada Valentino Rossi. Menurutnya, hukuman tersebut seakan bertujuan untuk mencegah sang pembalap asal Italia merebut gelar juara dunia kesepuluhnya.

Valentino Rossi yang hingga kini masih memuncaki klasemen sementara MotoGP, harus menerima pengurangan tiga poin setelah dinyatakan bersalah dalam insiden jatuhnya Marc Marquez di Sirkuit Sepan, malaysia. Tidak hanya itu, pemegang embilan gelar juara dunia MototGP ini juga harus memulai balapan dari posisi paling bawah di Grand Prix Valencia.

''Hukuman itu telah merubah (peraih gelar) Juara Dunia. Dan saya rasa itu sama sekali tidak adil,'' ungkap Malago seperti dilansir Sport.

Beralih ke balapan, insiden Rossi dan Marquez memang menyita perhatian. Berduel sengit sejak lap ketiga, dua pembalap beda generasi itu terlibat kontak motor yang menyebabkan Marquez jatuh di lap ketujuh.

Hal itu jadi kontroversi sebab dalam tayangan lambat, Rossi terlihat menengok ke belakang dan kakinya sedikit bergerak ketika Marquez jatuh. Bos Honda Livio Suppo menilai Rossi memang sengaja menjatuhkan The Baby Alien.

Rossi sendiri membantah sengaja menjatuhkan Marquez. Namun ia menyebutkan, aksi pembalap Repsol Honda itu memang membuatnya kesal.
(rus)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7343 seconds (0.1#10.140)