Chelsea Didakwa Tak Bisa Atur Pemain
A
A
A
LONDON - Chelsea menjadi klub yang sering berulah sepanjang musim ini, setelah pelatih Jose Mourinho kembali dihantui sanksi FA selaku otoritas tertinggi Liga Inggris. Seperti diketahui The Special One -julukan Mou- diklaim telah mengeluarkan kata dan perilaku kasar kepada wasit ketika timnya dikalahkan 2-1 oleh sesama klub London, West Ham United.
Pada laga yang berlangsung akhir pekan kemarin, Mou melancarkan protes keras ketika anak asuhnya, Nemanja Matic mendapatkan kartu merah. Bunturnya Mourinho diusir ke penonton setelah berbicara dengan wasit Jon Moss di ruangnya pada saat paruh waktu pertandingan. Dilansir Sportsmole, Selasa (27/10/2015) Chelsea didakwa tidak dapat mengontrol para pemain mereka dan diberi waktu sampai hari Kamis, 29 Oktober untuk menanggapi.
The Blues -julukan Chelsea- sendiri sudah dijatuhi hukuman denda sebesar 25.000 pounds atau setara dengan Rp522 juta karena menerima lebih dari lima kartu peringatan dalam pertandingan Liga Inggris kontra West Ham.Selain dua kartu kuning yang diberikan kepada Nemanja Matic, pemain Chelsea lain Cesar Azpilicueta, Willian, Cesc Fabregas, John Mikel Obi dan Diego Costa juga diberi kartu peringatan di Upton Park.
(Baca Juga: Chelsea Kalah Lagi, Mou Kabur dari Konferensi Pers)
Asisten Mourinho yakni Silvino Louro juga diusir dari pertandingan dan mendapatkan dakwaan perilaku yang salah karena perilakunya di area teknis. Kubu London juga diminta oleh Liga Inggris untuk menjelaskan mengapa Mourinho tidak ikut serta dalam konferensi pers pasca pertandingan. Tidak hanya terseok-terseok sejak awal musim, Chelsea musim ini juga dikenal sebagai tim yang paling sering buat ulah.
Seperti diketahui Mou baru saja mendapatkan hukuman dari Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) berupa denda sebesar 50.000 poundsterling (sekitar Rp 1 miliar) dan dilarang mendampingi timnya sebanyak satu pertandingan. Hukuman yang diberikan oleh FA tersebut berkaitan dengan komentar Mourinho di media. Pelatih asal Portugal itu menuding wasit Robert Madley bersikap tak adil saat tuan rumah Chelsea takluk 1-3 dari Southampton pada laga Liga Inggris, 3 Oktober 2015.
Pada laga yang berlangsung akhir pekan kemarin, Mou melancarkan protes keras ketika anak asuhnya, Nemanja Matic mendapatkan kartu merah. Bunturnya Mourinho diusir ke penonton setelah berbicara dengan wasit Jon Moss di ruangnya pada saat paruh waktu pertandingan. Dilansir Sportsmole, Selasa (27/10/2015) Chelsea didakwa tidak dapat mengontrol para pemain mereka dan diberi waktu sampai hari Kamis, 29 Oktober untuk menanggapi.
The Blues -julukan Chelsea- sendiri sudah dijatuhi hukuman denda sebesar 25.000 pounds atau setara dengan Rp522 juta karena menerima lebih dari lima kartu peringatan dalam pertandingan Liga Inggris kontra West Ham.Selain dua kartu kuning yang diberikan kepada Nemanja Matic, pemain Chelsea lain Cesar Azpilicueta, Willian, Cesc Fabregas, John Mikel Obi dan Diego Costa juga diberi kartu peringatan di Upton Park.
(Baca Juga: Chelsea Kalah Lagi, Mou Kabur dari Konferensi Pers)
Asisten Mourinho yakni Silvino Louro juga diusir dari pertandingan dan mendapatkan dakwaan perilaku yang salah karena perilakunya di area teknis. Kubu London juga diminta oleh Liga Inggris untuk menjelaskan mengapa Mourinho tidak ikut serta dalam konferensi pers pasca pertandingan. Tidak hanya terseok-terseok sejak awal musim, Chelsea musim ini juga dikenal sebagai tim yang paling sering buat ulah.
Seperti diketahui Mou baru saja mendapatkan hukuman dari Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) berupa denda sebesar 50.000 poundsterling (sekitar Rp 1 miliar) dan dilarang mendampingi timnya sebanyak satu pertandingan. Hukuman yang diberikan oleh FA tersebut berkaitan dengan komentar Mourinho di media. Pelatih asal Portugal itu menuding wasit Robert Madley bersikap tak adil saat tuan rumah Chelsea takluk 1-3 dari Southampton pada laga Liga Inggris, 3 Oktober 2015.
(akr)