Hukuman di Valencia, Rossi Kena Karma 7 Tahun Silam?

VALENCIA - Juara dunia MotoGP musim ini akan bermuara di Sirkuit Ricardo Tormo dalam Grand Prix Valencia, 8 November mendatang. Valentino Rossi yang sedang bersaing dengan Jorge Lorenzo, diprediksi bakal kesulitan akibat hukuman yang diterimanya.

Rossi mendapat penalti di Malaysia yang membuatnya mesti start dari posisi terbuncit di Valencia. Hukuman tersebut tak lepas dari insidennya dengan Marc Marquez di Sirkuit Internasional Sepang.

Kondisi demikian jelas jadi hambatan terbesar Rossi untuk menjungkalkan Lorenzo di hadapan pendukungnya. Namun jika sedikit flashback kebelakang, hukuman yang diterima The Doctor bisa jadi adalah bentuk karma atas ucapannya tujuh tahun silam. (Baca Juga: Bentangkan Spanduk di Stadion, Ultras Napoli Minta Rossi Balas Marquez)

Pada 2008 lalu, Rossi pernah menyebut trek Sirkuit Ricardo Tormo adalah salah satu lokasi yang paling ia tidak sukai. "Sirkuit ini sempit dan menjijikkan. Saya tidak bisa balapan dengan nyaman. Tidak bagi semuanya, tetapi bagi saya ini adalah trek terburuk," ucapnya saat itu sebagaimana diberitakan AS, Kamis (29/10/2015).

Kondisi tersebut diucapkan Rossi mengingat dirinya hampir tak pernah bisa menang di sana sejak 2004 lalu. Jika dibandingkan dengan Dani Pedrosa dan Casey Stoner, prestasi pembalap Italia itu justru terbilang buruk yakni hanya dua kali juara sejak 2003.

Tak hanya itu, beberapa catatan buruk juga pernah ditelan Rossi di Ricardo Tormo. Musim 2006 misalnya, ia merelakan gelarnya digondol Nicky Hayden setelah terjatuh di awal balapan.

Prestasi terbaiknya yakni musim lalu di mana ia menempati posisi runner up di bawah Marquez. Tak ayal, musim ini Rossi bakal mendapat kesulitan luar biasa saat berpacu di Valencia. Sebab selain renteten rekor buruk, pembalap berusia 36 tahun itu dijatuhi hukuman berlaga. Apakah ini karma ucapannya tujuh tahun silam? Yang jelas, 8 November nanti jadi pembuktiannya. (Baca Juga: Bos Yamaha Bakal Ngeri Liat Rossi di Valencia)