Demi Gelar Juara, Rossi Buat Siasat Baru
A
A
A
VALENCIA - Keputusan Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) yang tidak menggugurkan hukuman Valentino Rossi di Grand Prix Valencia membuat pembalap Movistar Yamaha itu bergerak mencari siasat baru. Salah satu cara yang ditempuh Rossi yaitu membenahi waktu putaran lapnya agar bisa bersaing dengan Jorge Lorenzo saat balapan digelar, Minggu (8/11/2015).
Rossi bakal bersaing memerebutkan gelar juara dunia dari posisi paling belakang. Hal itu harus ia terima sebagai hukuman karena dianggap bersalah dalam kecelakaan Marc Marquez di Sirkuit Sepang Malaysia, 25 Oktober lalu.
Rossi pun mengikuti dua kali sesi latihan bebas GP Valencia yang digelar kemarin. Namun ada yang berbeda di mana ia melakukan 21 kali putaran lap dengan 15 di antaranya dilahap secara sekaligus. Jumlah tersebut membuat Rossi jadi pembalap yang melahap putaran terbanyak dan yang kedua secara keseluruhan di hari pertama.
Metode tersebut sedikit berbeda jika dibandingkan penampilan Rossi di sesi latihan bebas seri-seri sebelumnya. Biasanya, ia hanya fokus berlaga di sesi kualifikasi dan mengesampingkan penampilannya saat latihan biasa.
Perubahan itu diyakini jadi cara Rossi mengatasi kesulitannya saat balapan nanti. Ia menggeber habis-habisan Yamaha YZR-M1 di sesi latihan guna mendapatkan pengaturan yang pas di sesi latihan.
Namun Rossi membantah anggapan tersebut. Menurutnya hal itu ia lakukan agar lebih nyaman saat bersaing di Sirkuit Valencia.
"Bukan, serius itu bukanlah strategi. Itu sama seperti biasanya. Saat saya memacu motor, saya lebih santai dari biasanya. Saya cukup senang dengan sesi pertama," ucapnya.
Meski membantah, jelas Rossi bakal mati-matian memacu motornya dari posisi buncit. Alasannya satu, meraih trofi juara dunia kesepuluh yang sudah di depan mata. (Baca Juga: Sentuh Garis Finis di Valencia, Rossi Bisa Jadi Juara MotoGP 2015)
Rossi bakal bersaing memerebutkan gelar juara dunia dari posisi paling belakang. Hal itu harus ia terima sebagai hukuman karena dianggap bersalah dalam kecelakaan Marc Marquez di Sirkuit Sepang Malaysia, 25 Oktober lalu.
Rossi pun mengikuti dua kali sesi latihan bebas GP Valencia yang digelar kemarin. Namun ada yang berbeda di mana ia melakukan 21 kali putaran lap dengan 15 di antaranya dilahap secara sekaligus. Jumlah tersebut membuat Rossi jadi pembalap yang melahap putaran terbanyak dan yang kedua secara keseluruhan di hari pertama.
Metode tersebut sedikit berbeda jika dibandingkan penampilan Rossi di sesi latihan bebas seri-seri sebelumnya. Biasanya, ia hanya fokus berlaga di sesi kualifikasi dan mengesampingkan penampilannya saat latihan biasa.
Perubahan itu diyakini jadi cara Rossi mengatasi kesulitannya saat balapan nanti. Ia menggeber habis-habisan Yamaha YZR-M1 di sesi latihan guna mendapatkan pengaturan yang pas di sesi latihan.
Namun Rossi membantah anggapan tersebut. Menurutnya hal itu ia lakukan agar lebih nyaman saat bersaing di Sirkuit Valencia.
"Bukan, serius itu bukanlah strategi. Itu sama seperti biasanya. Saat saya memacu motor, saya lebih santai dari biasanya. Saya cukup senang dengan sesi pertama," ucapnya.
Meski membantah, jelas Rossi bakal mati-matian memacu motornya dari posisi buncit. Alasannya satu, meraih trofi juara dunia kesepuluh yang sudah di depan mata. (Baca Juga: Sentuh Garis Finis di Valencia, Rossi Bisa Jadi Juara MotoGP 2015)
(bep)