Pecat Moyes, La Real Tunjuk Mantan Pelatih Barca
A
A
A
SAN SEBASTIAN - Real Sociedad memilih mantan pelatih Barcelona B, Eusebio Sacrista sebagai pelatih anyar setelah memecat David Moyes, kemarin. Juru taktik berusia 51 tahun itu akan meneken kontrak berdurasi dua setengah tahun untuk menangani La Real -julukan Sociedad- dan dijadwalkan bakal diperkenalkan hari ini kepada publik sebelum mengambil alih sesi latihan pertama jelang debut pertamanya kontra Sevilla usai jeda Internasional.
(Baca Juga: Tepat Setahun Latih Sociedad, David Moyes Dipecat)
Dilansir Espana, Selasa (10/11/2015) Eusebio mengawali karir pemain sebagai gelandang tengah untuk skuat Catalan, dimana jadi bagian tim impian Johan Cruyff antara periode 1988 dan 1995 sebelum akhirnya menjalani dua kepelatihan delapan tahun kemudian. Debut pertama Eusebio adalah sebagai salah satu asisten Frank Rijkaard di Camp Nou -kandang Barca-.
Kenyang mengambil pengalaman bersama Barca, Eusebio lantas hengkang pada 2008 untuk mengambil alih Celta Vigo yang kala itu bermain di divisi Segunda. Tapi sayang karirnya bersama Vigo tidak berjalan lancar hingga Maret tahun berikutnya, Eusebio mengambil alih pekerjaan sebagai pelatih Barca B. Kini ia mendapatkan tugas berat mengangkat performa Vigo yang sempat terpuruk sejak awal musim. Dari 11 laga La Liga Spanyol, Sociedad era Moyes hanya meraih kemenangan sebanyak 2 kali, 3 kali hasil imbang, dan sisanya kalah.
Kondisi itu membuat Asier Illarramendi dan kawan-kawan terperosok di peringkat 16 klasemen sementara dengan poin 9, hanya unggul selisih gol dari Las Palmas yang berada di peringkat 18 (batas akhir zona degradasi). Bahkan pada laga terakhir Vigo takluk dari Las Palmas dua gol yang sekaligus mengakhiri karir Moyes. Kehadiran Eusebio diharapkan dapat kembali memberikan label kejutan kepada tim Sociedad.
(Baca Juga: Tepat Setahun Latih Sociedad, David Moyes Dipecat)
Dilansir Espana, Selasa (10/11/2015) Eusebio mengawali karir pemain sebagai gelandang tengah untuk skuat Catalan, dimana jadi bagian tim impian Johan Cruyff antara periode 1988 dan 1995 sebelum akhirnya menjalani dua kepelatihan delapan tahun kemudian. Debut pertama Eusebio adalah sebagai salah satu asisten Frank Rijkaard di Camp Nou -kandang Barca-.
Kenyang mengambil pengalaman bersama Barca, Eusebio lantas hengkang pada 2008 untuk mengambil alih Celta Vigo yang kala itu bermain di divisi Segunda. Tapi sayang karirnya bersama Vigo tidak berjalan lancar hingga Maret tahun berikutnya, Eusebio mengambil alih pekerjaan sebagai pelatih Barca B. Kini ia mendapatkan tugas berat mengangkat performa Vigo yang sempat terpuruk sejak awal musim. Dari 11 laga La Liga Spanyol, Sociedad era Moyes hanya meraih kemenangan sebanyak 2 kali, 3 kali hasil imbang, dan sisanya kalah.
Kondisi itu membuat Asier Illarramendi dan kawan-kawan terperosok di peringkat 16 klasemen sementara dengan poin 9, hanya unggul selisih gol dari Las Palmas yang berada di peringkat 18 (batas akhir zona degradasi). Bahkan pada laga terakhir Vigo takluk dari Las Palmas dua gol yang sekaligus mengakhiri karir Moyes. Kehadiran Eusebio diharapkan dapat kembali memberikan label kejutan kepada tim Sociedad.
(akr)