RESMI: David Pagbe Bela Persib
RESMI: David Pagbe Bela Persib
A
A
A
SIDOARJO - Persib Bandung akhirnya mendapatkan stopper pengganti Vladimir Vujovic. Adalah David Ngan Pagbe dan rencananya Maung Bandung bakal menurunkan pemain berkebangsaan Kamerun itu di laga perdana babak penyisihan grup C turnamen Piala Jenderal Sudirman 2015 melawan Persela Lamongan di Stadion Gelora Deltra Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (15/11/2015) malam.
"Ya, Pagbe baru datang kemarin (13/11), Alhamdulillah kita tidak punya kendala mendatangkan dia (Pagbe). Dia juga cukup fit. Kemungkinan besar akan menjadi starter. Kita lihat saja besok," ujar Djanur, saat dihubungi melalui telepon selularnya, Sabtu (14/11/2015).
Alasan Djanur menjatuhkan pilihannya kepada stopper kelahiran 18 Oktober 1978 tersebut, karena Pagbe sudah mengenal kultur sepak bola Indonesia. "Dia (Pagbe) juga masuk dalam deretan pemain terbaik. Bahkan mengalahkan Vladimir. Jadi alasannya, bukan karena mepet waktu atau panik. Yang jelas pemilihan Pagbe sangat beralasan," tegasnya.
Pemain yang membela Persela Lamongan pada Piala Presiden lalu ini akhirnya menjadi pilihan setelah sebelumnya tim yang berjuluk Maung Bandung gagal mendatangkan Fabiano Beltrame dan OK Jhon.
Selain Persela Lamongan, Pagbe juga sempat berseragam Semen Padang. Bersama tim berjulukan Kabau Sirah tersebut, Pagbe tampil selama 1.251 menit dari 14 laga yang dimainkan dan hanya satu kali digantikan pada saat tampil diajang Indonesia Primer League (IPL) 2013 silam. Sementara saat tampil dengan Persela, pemain dengan tinggi badan 185 centimeter ini hanya tampil dua kali karena kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015 keburu dihentikan imbas dari konflik antara Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Pagbe sudah bermain di Indonesia sejak 2010 silam. Selama itu pun dia sudah memainkan 47 laga dan bermain selama 4.221 menit. "Artinya, kami sudah siap menghadapi pertandingan perdana melawan Persela. Apalagi disaat-saat terakhir, kami telah mendapatkan satu slot yang ditinggalkan Vladimir. Yaiut David Ngan Pagbe," pungkasnya.
"Ya, Pagbe baru datang kemarin (13/11), Alhamdulillah kita tidak punya kendala mendatangkan dia (Pagbe). Dia juga cukup fit. Kemungkinan besar akan menjadi starter. Kita lihat saja besok," ujar Djanur, saat dihubungi melalui telepon selularnya, Sabtu (14/11/2015).
Alasan Djanur menjatuhkan pilihannya kepada stopper kelahiran 18 Oktober 1978 tersebut, karena Pagbe sudah mengenal kultur sepak bola Indonesia. "Dia (Pagbe) juga masuk dalam deretan pemain terbaik. Bahkan mengalahkan Vladimir. Jadi alasannya, bukan karena mepet waktu atau panik. Yang jelas pemilihan Pagbe sangat beralasan," tegasnya.
Pemain yang membela Persela Lamongan pada Piala Presiden lalu ini akhirnya menjadi pilihan setelah sebelumnya tim yang berjuluk Maung Bandung gagal mendatangkan Fabiano Beltrame dan OK Jhon.
Selain Persela Lamongan, Pagbe juga sempat berseragam Semen Padang. Bersama tim berjulukan Kabau Sirah tersebut, Pagbe tampil selama 1.251 menit dari 14 laga yang dimainkan dan hanya satu kali digantikan pada saat tampil diajang Indonesia Primer League (IPL) 2013 silam. Sementara saat tampil dengan Persela, pemain dengan tinggi badan 185 centimeter ini hanya tampil dua kali karena kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015 keburu dihentikan imbas dari konflik antara Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Pagbe sudah bermain di Indonesia sejak 2010 silam. Selama itu pun dia sudah memainkan 47 laga dan bermain selama 4.221 menit. "Artinya, kami sudah siap menghadapi pertandingan perdana melawan Persela. Apalagi disaat-saat terakhir, kami telah mendapatkan satu slot yang ditinggalkan Vladimir. Yaiut David Ngan Pagbe," pungkasnya.
(akr)
Explore More