Preview Arema Cronus vs Sriwijaya FC: Skenario Tanpa El Loco

MALANG - Problem fisik menghantui Arema Cronus jelang laga ketiga penyisihan Grup A Piala Jenderal Sudirman 2015. Skuat Singo Edan dalam kondisi kurang menguntungkan dari sisi kebugaran saat menjamu Sriwijaya FC di Stadion Kanjuruhan, Minggu (22/11/2015) pukul 19.00 WIB.

Awalnya Singo Edan sudah agak lega dengan membaiknya kondisi Purwaka Yudhi dan Dendi Santoso. Namun, kini hampir dipastikan Arema tanpa striker utama Cristian 'El Loco' Gonzales.

Situasi ini jelas kurang bagus jelang pertandingan kontra Sriwijaya FC yang menjadi ganjalan utama di Piala Presiden 2015 silam. Hilangnya Gonzales menjadi tantangan terbesar bagi Pelatih Arema Cronus Joko Susilo.

Maklum, tanpa pemain kelahiran Uruguay ini, Singo Edan tak memiliki pemain lain yang berspesialis striker tengah. Opsi bagi Joko adalah menempatkan pemain lain atau mengubah formasi tim.

Namun, pilihan kedua sangat riskan karena formasi 4-3-3 sejauh ini sudah cukup meyakinkan. Joko pun masih merahasiakan skenario yang disiapkanya agar tidak terdeteksi lawan. Dia hanya menyatakan akan memikirkan alternatif di lini depan.

"Peluang dia (Gonzales) bermain sangat kecil. Dia mengalami retak tulang tangan kanannya saat lawan PBR. Jadi saya harus menyiapkan alternatif untuk menghadapi Sriwijaya FC. Bagaimana pun nanti skenarionya, harapan saya apa pun yang kami siapkan bisa optimal," ujar Joko Susilo.

Pilihan paling rasional sebagai striker tengah adalah Samsul Arif atau Sunarto. Sebenarnya ada jalan lain yakni menduetkan dua pemain itu secara bersamaan. Tapi, itu artinya Arema harus mengubah formasi dengan dua striker dan itu lebih riskan karena mengancam keseimbangan tim.

Gelandang bertahan Arema Juan Revi berujar, timnya tidak perlu terpengaruh apa pun kondisi tim. Disebutnya Arema harus tetap fight secara total demi meneruskan catatan kemenangan di PJS. "Sejauh Arema bisa menunjukkan totalitas, saya tak khawatir soal hasil pertandingan," cetus Revi.

Sementara, kubu Sriwijaya FC masih mengakui Arema adalah lawan yang susah ditaklukkan walau pernah disingkirkan di semifinal Piala Presiden. Benny Dollo, pelatih Sriwijaya FC, mengatakan timnya konsentrasi meningkatkan performa dengan naiknya level pertandingan.

"Kami harus lebih baik lagi dibanding saat lawan Persegres. Arema masih sebagai tuan rumah dan motivasi mereka sangat besar. Saya paham mereka ingin melakukan pembalasan karena pernah tersingkir di Piala Presiden lalu," terang Benny Dolo.

Dia masih enggan membahas bagaimana pola permainan timnya, bermain terbuka atau sedikit bertahan. Namun, Benny mengungkapkan bahwa dirinya sudah paham kekuatan Singo Edan dan tahu bagaimana cara menghadapinya. "Bagi saya Arema sudah tidak asing lagi," tegasnya.

Pelatih yang kerap disapa Bendol itu juga tidak mau terpengaruh dengan kabar cederanya Cristian Gonzales. Dia pilih fokus pada peningkatan performa untuk minimal mengimbangi timnya secara permainan. Semua pemain Arema disebutnya memiliki potensi membahayakan timnya.

Perkiraan Pemain

Arema Cronus (4-3-3): Kadek Wardana (gk), Hasim Kipuw, Hermawan, Kiko Insa, Junda Irawan; Ahmad Bustomi, Jose Espinosa, Dio Permana; Esteban Vizcarra, Samsul Arif, Sunarto.
Pelatih: Joko Susilo

Sriwijaya FC (4-3-3): Dian Agus; Wildansyah, Fachruddin, Abdoulaye Maiga, Fathul; Hisyam, Asri Akbar, Raffaele; Musafry, Osas Saha, Titus Bonai.
Pelatih: Benny Dollo