Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Piala Sudirman 2023: China Tantang Korea Selatan di Final, Siapa Berjaya?
loading...
Ganda campuran Kyohei Yamashita/Naru Shinoya mengalahkan Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping/Foto/Twitter
A
A
A
SUZHOU - Tim bulu tangkis China menantang Korea Selatan pada final Piala Sudirman 2023 . China mengalahkan Jepang 3-2 pada laga semifinal di Suzhou Olympic Centre, Suzhou, Sabtu (20/5/2023) malam.
Jepang memimpin lebih dulu 1-0 setelah ganda campuran Kyohei Yamashita/Naru Shinoya mengalahkan duo andalan China peringkat 7 dunia Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping dalam tiga gim 26-24, 18-21, dan 24-22, dalam durasi 1 jam 46 menit.
Namun, tunggal putra China Shi Yu Qi berhasil menyamakan kedudukan 1-1 setelah menumbangkan Kodai Naraoka juga dalam tiga gim yang panjang 13-21, 21-15, 21-17 dalam tempo 1 jam 31 menit.
Tunggal putri Peringkat 1 dunia Akane Yamaguchi kembali membuat Jepang unggul 2-1 setelah menang atas peringkat 4 dunia Chen Yu Fei 21-14 dan 21-15 anya dalam 48 menit.
Namun, ganda putra rangking 5 dunia Takuro Hoko/Yugo Kobayashi gagal memenangkan laga. Mereka dilibas duo China Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dalam tiga gim 17-21, 21-19, dan 22-20 selama 1 jam 23 menit.
Di partai penentuan, ganda campuran nomor 1 dunia asal China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan berhasil menumbangkan Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (peringkat 7 dunia) dengan kemenangan mudah 21-11 dan 21-6 selama 48 menit, sekaligus membuat tuan rumah China unggul 3-2.
China akan mempertahankan gelar mereka melawan Korea Selatandi Suzhou Olympic Centre, Minggu (21/5/2023). Korea Selatan lolos ke final setelah menumpas tim bulu tangkis Malaysia 3-1. Sejauh ini China sudah mengoleksi 12 gelar yang direbut pada edisi 1995, 1997, 1999, 2001, 2005, 2007, 2009, 2011, 2013, 2015, 2019, dan 2021.
Negeri Tirai Bambu memburu gelar ke-13 sedangkan Korea Selatan mengejar gelar kelima. Korea Selatan merebut gelar terbanyak kedua dengan 4 gelar yang diraih pada tahun 1991, 1993, 2003, dan 2017.
Jepang memimpin lebih dulu 1-0 setelah ganda campuran Kyohei Yamashita/Naru Shinoya mengalahkan duo andalan China peringkat 7 dunia Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping dalam tiga gim 26-24, 18-21, dan 24-22, dalam durasi 1 jam 46 menit.
Namun, tunggal putra China Shi Yu Qi berhasil menyamakan kedudukan 1-1 setelah menumbangkan Kodai Naraoka juga dalam tiga gim yang panjang 13-21, 21-15, 21-17 dalam tempo 1 jam 31 menit.
Tunggal putri Peringkat 1 dunia Akane Yamaguchi kembali membuat Jepang unggul 2-1 setelah menang atas peringkat 4 dunia Chen Yu Fei 21-14 dan 21-15 anya dalam 48 menit.
Namun, ganda putra rangking 5 dunia Takuro Hoko/Yugo Kobayashi gagal memenangkan laga. Mereka dilibas duo China Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dalam tiga gim 17-21, 21-19, dan 22-20 selama 1 jam 23 menit.
Di partai penentuan, ganda campuran nomor 1 dunia asal China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan berhasil menumbangkan Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (peringkat 7 dunia) dengan kemenangan mudah 21-11 dan 21-6 selama 48 menit, sekaligus membuat tuan rumah China unggul 3-2.
China akan mempertahankan gelar mereka melawan Korea Selatandi Suzhou Olympic Centre, Minggu (21/5/2023). Korea Selatan lolos ke final setelah menumpas tim bulu tangkis Malaysia 3-1. Sejauh ini China sudah mengoleksi 12 gelar yang direbut pada edisi 1995, 1997, 1999, 2001, 2005, 2007, 2009, 2011, 2013, 2015, 2019, dan 2021.
Negeri Tirai Bambu memburu gelar ke-13 sedangkan Korea Selatan mengejar gelar kelima. Korea Selatan merebut gelar terbanyak kedua dengan 4 gelar yang diraih pada tahun 1991, 1993, 2003, dan 2017.
(sha)
Explore More