Inilah Ekspresi Van Gaal Jelang Eksekusi Kontra Chelsea
A
A
A
JAKARTA - Manchester United bakal melakoni laga terakhir di penghujung tahun melawan Chelsea. Pertandingan tersebut juga banyak diprediksi bakal jadi laga terakhir manajer Louis van Gaal bersama Setan Merah. Raut wajah kusut yang sempat terlihat di lima laga sebelumnya diprediksi bakal berlanjut yang bakal berujung pemecatan dirinya.
Kekalahan United atas Stoke di laga Boxing Day kemarin membuat wajah Van Gaal kian murung seolah memikirkan nasibnya. Kendati demikian, awan mendung di wajah manajer Belanda sejatinya sudah terlihat sejak lima pertandingan terakhir.
Berawal ketika United ditahan imbang West Ham United di Old Trafford, 5 Desember lalu. Di laga yang berakhir imbang tanpa gol, Van Gaal berjalan tertunduk lesu usai mengetahui timnya hanya mampu meraih satu poin di tiga laga beruntun.
Selanjutnya kesedihan manajer berusia 64 tahun seolah tumpah di Volkswagen Arena, Jerman kala melakoni pertandingan Liga Champions kontra Wolfsburg empat hari berselang. MU kalah dengan skor 2-3 yang membuat mereka tersingkir dari ajang prestisius tersebut. Di bench pelatih, Van Gaal menundukkan kepala sambil menutupi wajahnya seperti tak percaya timnya kembali gagal menang.
Di laga ketiga United gagal menang beruntun saat melawan AFC Bournemouth, Van Gaal kembali menunjukkan gestur yang sama. Manajer yang pernah menukangi tim raksasa seperti Bayern Muenchen dan Barcelona tertangkap kamera menyaksikan laga dengan wajah sendu dan tatapan mata yang kosong seolah sudah tahu hasil akhinya bakal tetap sama dengan dua pertandingan sebelumnya.
Sedangkan ketika United tumbang oleh Norwich City, Van Gaal kembali menundukkan kepala saat meninggalkan area lapangan Stadion Old Trafford. Ia berjalan dengan langkah gontai setelah tahu timnya kalah dengan skor 1-2. Setelah kekalahan tersebut masa depan Van Gaal mulai banyak diperbincangkan.
Dan ekspresi paling sendu dari Van Gaal terlihat selama pertandingan melawan Stoke City Sabtu lalu. Di waktu pertandingan berlangsung, Van Gaal menutup mata seolah enggan menyaksikan penampilan timnya. Di akhir laga, terlihat rambutnya yang biasa tersisir rapi, agak berantakan. Wajahnya menyiratkan rasa putus asa, bertolak belakang dengan julukannya Iron Tulip.
Kini, entah ekspresi apa lagi yang bakal ditunjukkan wajah Van Gaal. Manajemen United bersiap memutuskan nasibnya dengan memberi deadline untuk memenangkan pertandingan melawan Chelsea, Selasa (29/12/2015) dini hari nanti. (Baca Juga: Ini Skenario di Kursi Pelatih MU Andai Kalah Lawan Chelsea)
Jika kalah melawan The Blues, rencana mendepaknya dari kursi pelatih diprediksi bakal diambil manajemen klub. Dan dengan demikian, wajah murung akan jadi pemandangan terakhir para fotografer saat mengabadikan kiprah Van Gaal di Inggris. (Baca Juga: Selfie Bareng Penggemar United, Van Gaal Pasang Muka Cemberut)
Kekalahan United atas Stoke di laga Boxing Day kemarin membuat wajah Van Gaal kian murung seolah memikirkan nasibnya. Kendati demikian, awan mendung di wajah manajer Belanda sejatinya sudah terlihat sejak lima pertandingan terakhir.
Berawal ketika United ditahan imbang West Ham United di Old Trafford, 5 Desember lalu. Di laga yang berakhir imbang tanpa gol, Van Gaal berjalan tertunduk lesu usai mengetahui timnya hanya mampu meraih satu poin di tiga laga beruntun.
Selanjutnya kesedihan manajer berusia 64 tahun seolah tumpah di Volkswagen Arena, Jerman kala melakoni pertandingan Liga Champions kontra Wolfsburg empat hari berselang. MU kalah dengan skor 2-3 yang membuat mereka tersingkir dari ajang prestisius tersebut. Di bench pelatih, Van Gaal menundukkan kepala sambil menutupi wajahnya seperti tak percaya timnya kembali gagal menang.
Di laga ketiga United gagal menang beruntun saat melawan AFC Bournemouth, Van Gaal kembali menunjukkan gestur yang sama. Manajer yang pernah menukangi tim raksasa seperti Bayern Muenchen dan Barcelona tertangkap kamera menyaksikan laga dengan wajah sendu dan tatapan mata yang kosong seolah sudah tahu hasil akhinya bakal tetap sama dengan dua pertandingan sebelumnya.
Sedangkan ketika United tumbang oleh Norwich City, Van Gaal kembali menundukkan kepala saat meninggalkan area lapangan Stadion Old Trafford. Ia berjalan dengan langkah gontai setelah tahu timnya kalah dengan skor 1-2. Setelah kekalahan tersebut masa depan Van Gaal mulai banyak diperbincangkan.
Dan ekspresi paling sendu dari Van Gaal terlihat selama pertandingan melawan Stoke City Sabtu lalu. Di waktu pertandingan berlangsung, Van Gaal menutup mata seolah enggan menyaksikan penampilan timnya. Di akhir laga, terlihat rambutnya yang biasa tersisir rapi, agak berantakan. Wajahnya menyiratkan rasa putus asa, bertolak belakang dengan julukannya Iron Tulip.
Kini, entah ekspresi apa lagi yang bakal ditunjukkan wajah Van Gaal. Manajemen United bersiap memutuskan nasibnya dengan memberi deadline untuk memenangkan pertandingan melawan Chelsea, Selasa (29/12/2015) dini hari nanti. (Baca Juga: Ini Skenario di Kursi Pelatih MU Andai Kalah Lawan Chelsea)
Jika kalah melawan The Blues, rencana mendepaknya dari kursi pelatih diprediksi bakal diambil manajemen klub. Dan dengan demikian, wajah murung akan jadi pemandangan terakhir para fotografer saat mengabadikan kiprah Van Gaal di Inggris. (Baca Juga: Selfie Bareng Penggemar United, Van Gaal Pasang Muka Cemberut)
(bbk)