Menpora Kutuk Aksi Bom di Sarinah

JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengutuk aksi teror kelompok bersenjata di Sarinah, Jakarta, Kamis (14/1/2016) pagi. Imam berharap polisi segera menangkap pelaku.

Lewat akun media sosial Twitter, bekas politisi Senayan itu mengatakan aksi teror yang dilakukan kelompok bersenjata di jantung ibukota, merupakan aksi yang tidak bisa dimaafkan. Dia juga menyebut aksi tersebut sebagai tragedi kemanusiaan yang membuat Indonesia, tak hanya Jakarta, berduka.

"Indonesia berduka, Indonesia menangis, semoga korban yang meninggal husnul khotimah, dan polisi segera menangkap pelaku teror biadab ini," tulis Imam melalui akun pribadinya @imam_nahrawi.

Seperti diberitakan Sindonews, pagi tadi Kota Jakarta menjadi sasaran aksi teror kelompok bersenjata. Sebanyak enam orang, hingga berita diturunkan, tewas setelah setidaknya tujuh ledakan bom yang diduga bunuh diri, terjadi tepat di depan pusat perbelanjaan Sarinah.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) masih mamburu pelaku teror. (Baca juga : Ciri-ciri Pelaku Teror Bom di Sarinah)