La Nyalla Siap Mundur dari PSSI
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum PSSI La Nyalla M Mattalitti, menyatakan siap mundur dari jabatannya. Dengan catatan, apabila mayoritas pemilik suara melalui forum Kongres Luar Biasa (KLB) memintanya untuk mundur. Pernyataan itu disampaikannya saat hadir dalam pertemuan klub ISL dengan PT Liga Indonesia di Hotel Park Lane, Jakarta, Sabtu (16/1/2016).
Bukannya mengurai benang kusut sejak FIFA menjatuhkan sanksi kepada Federasi Sepak Bola Indonesia, pemerintah dalam hal ini Kemenpora malah sibuk untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB). Inilah yang membuat permasalahan sepak bola hingga saat ini belum juga selesai.
Sebelumnya, beredar rumor yang menyatakan bahwa Kemenpora melalui tim transisi siap menggelar KLB untuk kepengurusan PSSI yang baru, termasuk Ketum La Nyalla. Mengetahui hal tersebut, pria kelahiran Jakarta, 10 Mei 1959 itu mengaku tidak takut jika ia pada akhirnya kalah dalam KLB nanti.
"Saya tak takut di KLB. Kalau rakyat ingin saya mundur, saya akan mundur. Tapi, harus jelas kesalahan saya apa," tegas La Nyalla.
Lebih lanjut, La Nyalla mengaku akan legowo jika harus lengser karena didorong mayoritas voters. "Voters ada 106 dan yang memilih 92. Kalau 92 (voters) meminta mundur, saya siap. Saya tak mempertahankan, tapi menjaga martabat, kedaulatan sepak bola." tuntas dia.
Komentar ini pun langsung direspon pengguna jejaring sosial media atau biasa disebut netizen. Saking ramainya, nama PSSI berhasil menduduki peringkat delapan trending topik di Indonesia.
Bukannya mengurai benang kusut sejak FIFA menjatuhkan sanksi kepada Federasi Sepak Bola Indonesia, pemerintah dalam hal ini Kemenpora malah sibuk untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB). Inilah yang membuat permasalahan sepak bola hingga saat ini belum juga selesai.
Sebelumnya, beredar rumor yang menyatakan bahwa Kemenpora melalui tim transisi siap menggelar KLB untuk kepengurusan PSSI yang baru, termasuk Ketum La Nyalla. Mengetahui hal tersebut, pria kelahiran Jakarta, 10 Mei 1959 itu mengaku tidak takut jika ia pada akhirnya kalah dalam KLB nanti.
"Saya tak takut di KLB. Kalau rakyat ingin saya mundur, saya akan mundur. Tapi, harus jelas kesalahan saya apa," tegas La Nyalla.
Lebih lanjut, La Nyalla mengaku akan legowo jika harus lengser karena didorong mayoritas voters. "Voters ada 106 dan yang memilih 92. Kalau 92 (voters) meminta mundur, saya siap. Saya tak mempertahankan, tapi menjaga martabat, kedaulatan sepak bola." tuntas dia.
Komentar ini pun langsung direspon pengguna jejaring sosial media atau biasa disebut netizen. Saking ramainya, nama PSSI berhasil menduduki peringkat delapan trending topik di Indonesia.
(bbk)