Perubahan Regulasi Ubah Peta Kekuatan Pembalap MotoGP
A
A
A
SEPANG - Pebalap Suzuki Ecstar, Maverick Vinales memprediksi persaingan memperebutkan gelar juara dunia bakal semakin ketat di tahun 2016. Anggapan Vinales merujuk pada perubahan regulasi MotoGP.
Selain masalah ban, perubahan mendasar pada MotoGP tahun ini adalah penggunaan komponen elektronik (ECU) dari Magneti Marelli. Perubahan perangkat elektronik pada motor itu disebut yang paling signifikan sejak 2002.
"Dengan regulasi baru, persaingan akan semakin sengit dan rival kian dekat dengan pembalap terdepan. Kami harus bekerja keras agar selangkah lebih maju ketimbang tahun lalu. Sejak seri pertama, kami harus tampil 100 persen dan menghindari kesalahan. Jadi masa pramusim sangat penting mempelajari ECU dan (ban) Michelin," kata Vinales, dikutip Sport.es.
Vinales berharap, dengan keharusan semua pembalap beradaptasi atas perubahan regulasi, dia bisa mengakhiri musim ini di peringkat enam besar. Terlebih, dengan evolusi GSX-RR telah melakukan terobosan dengan kehadiran seamless gearbox.
"Saya dan Suzuki berharap bisa menembus posisi enam besar. Meski sulit, kami sangat termotivasi. Saya juga akan memperbaiki gaya balap dan menggali pengalaman seri demi seri. Dalam satu balapan, jika Anda finis keenam, maka seluruh anggota tim akan termotivasi dan mungkin di balapan berikutnya kami bisa naik podium," tutupnya. (Baca juga : Aturan MotoGP 2016 Berubah)
Selain masalah ban, perubahan mendasar pada MotoGP tahun ini adalah penggunaan komponen elektronik (ECU) dari Magneti Marelli. Perubahan perangkat elektronik pada motor itu disebut yang paling signifikan sejak 2002.
"Dengan regulasi baru, persaingan akan semakin sengit dan rival kian dekat dengan pembalap terdepan. Kami harus bekerja keras agar selangkah lebih maju ketimbang tahun lalu. Sejak seri pertama, kami harus tampil 100 persen dan menghindari kesalahan. Jadi masa pramusim sangat penting mempelajari ECU dan (ban) Michelin," kata Vinales, dikutip Sport.es.
Vinales berharap, dengan keharusan semua pembalap beradaptasi atas perubahan regulasi, dia bisa mengakhiri musim ini di peringkat enam besar. Terlebih, dengan evolusi GSX-RR telah melakukan terobosan dengan kehadiran seamless gearbox.
"Saya dan Suzuki berharap bisa menembus posisi enam besar. Meski sulit, kami sangat termotivasi. Saya juga akan memperbaiki gaya balap dan menggali pengalaman seri demi seri. Dalam satu balapan, jika Anda finis keenam, maka seluruh anggota tim akan termotivasi dan mungkin di balapan berikutnya kami bisa naik podium," tutupnya. (Baca juga : Aturan MotoGP 2016 Berubah)
(bep)