Chelsea Terpuruk, Cahill Takut Tak Diangkut ke Prancis
A
A
A
BERLIN - Musim buruk yang dialami Chelsea musim ini membuat Gary Cahill cemas. Bek berusia 30 tahun itu pun ngeri posisinya di timnas Inggris terancam jelang Piala Eropa 2016, 10 Juni-10 Juli mendatang di Prancis.
Cahill sempat frustrasi saat The Blues masih di bawah kendali Jose Mourinho. Bahkan sempat terpikir untuk hengkang dari Stamford Bridge. Betapa tidak. Performa Cahill menukik dan sejak November 2015 hanya terlibat dalam satu pertandingan di mana Chelsea mencetak clean sheet saat melawan Scunthorpe di Piala FA.
Namun, secara perlahan Cahill kembali ke lapangan, mendapatkan kembali kepercayaan dirinya, dan bermain bagus untuk Chelsea. Bahkan, Hodgson mempercayakan ban kapten kepada Cahill saat Inggris dijamu Juara Dunia 2014 Jerman pada laga persahabatan di Olympiastadion, Berlin, Sabtu (26/3/2106) atau Minggu pukul 02.45 WIB. (Baca juga: Preview Jerman vs Inggris: Duel Top Skor, Gomez versus Kane).
"Ini merupakan musim yang sulit, saya tidak berbohong. Semua orang bisa melihat, dengan perubahan dan segala yang terjadi," katanya. "Saya senang kembali dalam tim, terutama menjelang turnamen penting. Saya sangat khawatir jika keluar dari tim. Itu yang menjadi perhatian saya."
"Kekhawatiran saya adalah bahwa jika saya tidak bermain reguler di Chelsea, tentu saya tidak akan terpilih untuk timnas Inggris. Saya tidak takut mengatakan itu."
"Tidak ada yang ingin dan berpuas diri bergabung dengan klub besar, tapi tidak bermain setiap pekan. Saya selalu bermain reguler dalam karier saya," imbuhnya. "Anda tidak akan bermain setiap pertandingan setiap musim, sampai Anda bekerja lebih keras. Sangat penting bermain di turnamen besar."
"Saya terus bergerak maju dan merasa fit. Saya bermain bagus di Chelsea. Yang paling penting adalah saya kembali ke lapangan dan dapat menunjukkan apa yang bisa saya lakukan."
Cahill sempat frustrasi saat The Blues masih di bawah kendali Jose Mourinho. Bahkan sempat terpikir untuk hengkang dari Stamford Bridge. Betapa tidak. Performa Cahill menukik dan sejak November 2015 hanya terlibat dalam satu pertandingan di mana Chelsea mencetak clean sheet saat melawan Scunthorpe di Piala FA.
Namun, secara perlahan Cahill kembali ke lapangan, mendapatkan kembali kepercayaan dirinya, dan bermain bagus untuk Chelsea. Bahkan, Hodgson mempercayakan ban kapten kepada Cahill saat Inggris dijamu Juara Dunia 2014 Jerman pada laga persahabatan di Olympiastadion, Berlin, Sabtu (26/3/2106) atau Minggu pukul 02.45 WIB. (Baca juga: Preview Jerman vs Inggris: Duel Top Skor, Gomez versus Kane).
"Ini merupakan musim yang sulit, saya tidak berbohong. Semua orang bisa melihat, dengan perubahan dan segala yang terjadi," katanya. "Saya senang kembali dalam tim, terutama menjelang turnamen penting. Saya sangat khawatir jika keluar dari tim. Itu yang menjadi perhatian saya."
"Kekhawatiran saya adalah bahwa jika saya tidak bermain reguler di Chelsea, tentu saya tidak akan terpilih untuk timnas Inggris. Saya tidak takut mengatakan itu."
"Tidak ada yang ingin dan berpuas diri bergabung dengan klub besar, tapi tidak bermain setiap pekan. Saya selalu bermain reguler dalam karier saya," imbuhnya. "Anda tidak akan bermain setiap pertandingan setiap musim, sampai Anda bekerja lebih keras. Sangat penting bermain di turnamen besar."
"Saya terus bergerak maju dan merasa fit. Saya bermain bagus di Chelsea. Yang paling penting adalah saya kembali ke lapangan dan dapat menunjukkan apa yang bisa saya lakukan."
(sha)