Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Tiga Klub Selevel Jajal Kekuatan PSIS Semarang
Tiga Klub Selevel Jajal Kekuatan PSIS Semarang
A
A
A
SEMARANG - PSIS Semarang membidik tiga klub selevel untuk berujicoba enam kali dengan mekanisme kandang dan tandang. Yakni, PSS Sleman, Persibat Batang, dan Persip Pekalongan.
Enam kali uji coba tersebut dinilai sudah bisa menggambarkan kekuatan klub seutuhnya. Uji coba pertama melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, awal April. Berikutnya giliran PSS yang akan sowan ke Stadion Jatidiri, Semarang, pada Minggu (9/4).
''Sedianya kami jadwalkan 3 April, tapi 4 April ada ujian nasional. Kami beri kesempatan kepada para pemain muda, agar fokus pada ujian di sekolahnya masing-masing karena beberapa masih SMA, seperti Fernando Gomes,” kata Manajer PSIS Semarang Wahyu Winarto.
Setelah meladeni PSS, PSIS juga mendapat tawaran untuk uji coba segitiga kontra Persip Pekalongan dan Persibat Batang. Formatnya tetap sama, yakni home dan away. Namun, rencana tersebut masih dimatangkan termasuk tanggal pelaksanaannya.
Sebenarnya, klub berjuluk Mahesa Jenar ini juga mendapat tawaran dari Semen Padang yang sedang melakukan tur ke Jawa, jelang Indonesia Soccer Championship (ISC) seri A.
Namun, karena permintaan jadwal bertanding pada 10 April dan berdekatan dengan pertandingan kontra PSS Sleman 8 April, akhirnya Kabau Sirah, batal menjajal kekuatan tim Kota Atlas. Semen Padang sudah memastikan beruji coba dengan Madura United pada (7/4) dan PSGC Ciamis (13/4).
Menurut Wahyu, selain dengan klub Divisi Utama (DU), PSIS juga akan menjajaki untuk beruji coba dengan tim Indonesia Super League (ISL). Dengan uji coba tersebut diharapkan para pemain dapat mengambil pelajaran menghadapi klub dengan tekanan yang lebih besar.
''Dari uji coba kontra PSS lalu, kami setidaknya sudah memiliki gambaran kerangka pemain-pemain utama. Meski, harus diakui kami memang belum full team, karena beberapa pilar memang tidak kembali ke klub,''ucapnya.
Masa jeda yang cukup lama sebelum pertandingan kontra PSS di Stadion Jatidiri, akan dimanfaatkan oleh tim besutan Eko Riyadi ini untuk menjajal kekuatan dengan klub lokal di Semarang. Manajemen masih menjajaki rival untuk laga persahabatan tersebut.
Klub yang didukung oleh Panser Biru dan Snex ini tidak mau kalah untuk kali kedua, setelah dipermalukan di depan pendukung PSS 3-0, pada pertandingan beberapa waktu lalu. Masa jeda yang cukup panjang sampai dengan 9 April mendatang, manajemen akan memanfaatkan untuk menambah amunisi.
Pada latihan Rabu (30/3), dijadwalkan ada eks stoper Persijap Jepara U-21, Lucky, yang akan ikut seleksi di PSIS. Bergabungnya Lucky diharapkan bisa menambah kekuatan di lini belakang, setelah M Arifin, memutuskan kembali memperkuat PSCS Cilacap
Enam kali uji coba tersebut dinilai sudah bisa menggambarkan kekuatan klub seutuhnya. Uji coba pertama melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, awal April. Berikutnya giliran PSS yang akan sowan ke Stadion Jatidiri, Semarang, pada Minggu (9/4).
''Sedianya kami jadwalkan 3 April, tapi 4 April ada ujian nasional. Kami beri kesempatan kepada para pemain muda, agar fokus pada ujian di sekolahnya masing-masing karena beberapa masih SMA, seperti Fernando Gomes,” kata Manajer PSIS Semarang Wahyu Winarto.
Setelah meladeni PSS, PSIS juga mendapat tawaran untuk uji coba segitiga kontra Persip Pekalongan dan Persibat Batang. Formatnya tetap sama, yakni home dan away. Namun, rencana tersebut masih dimatangkan termasuk tanggal pelaksanaannya.
Sebenarnya, klub berjuluk Mahesa Jenar ini juga mendapat tawaran dari Semen Padang yang sedang melakukan tur ke Jawa, jelang Indonesia Soccer Championship (ISC) seri A.
Namun, karena permintaan jadwal bertanding pada 10 April dan berdekatan dengan pertandingan kontra PSS Sleman 8 April, akhirnya Kabau Sirah, batal menjajal kekuatan tim Kota Atlas. Semen Padang sudah memastikan beruji coba dengan Madura United pada (7/4) dan PSGC Ciamis (13/4).
Menurut Wahyu, selain dengan klub Divisi Utama (DU), PSIS juga akan menjajaki untuk beruji coba dengan tim Indonesia Super League (ISL). Dengan uji coba tersebut diharapkan para pemain dapat mengambil pelajaran menghadapi klub dengan tekanan yang lebih besar.
''Dari uji coba kontra PSS lalu, kami setidaknya sudah memiliki gambaran kerangka pemain-pemain utama. Meski, harus diakui kami memang belum full team, karena beberapa pilar memang tidak kembali ke klub,''ucapnya.
Masa jeda yang cukup lama sebelum pertandingan kontra PSS di Stadion Jatidiri, akan dimanfaatkan oleh tim besutan Eko Riyadi ini untuk menjajal kekuatan dengan klub lokal di Semarang. Manajemen masih menjajaki rival untuk laga persahabatan tersebut.
Klub yang didukung oleh Panser Biru dan Snex ini tidak mau kalah untuk kali kedua, setelah dipermalukan di depan pendukung PSS 3-0, pada pertandingan beberapa waktu lalu. Masa jeda yang cukup panjang sampai dengan 9 April mendatang, manajemen akan memanfaatkan untuk menambah amunisi.
Pada latihan Rabu (30/3), dijadwalkan ada eks stoper Persijap Jepara U-21, Lucky, yang akan ikut seleksi di PSIS. Bergabungnya Lucky diharapkan bisa menambah kekuatan di lini belakang, setelah M Arifin, memutuskan kembali memperkuat PSCS Cilacap
(aww)
Explore More