Cristiano Ronaldo Siap Pecahkan Rekor Saat Final Liga Champions
Cristiano Ronaldo Siap Pecahkan Rekor Saat Final Liga Champions
A
A
A
MADRID - Cristiano Ronaldo Sudah tidak sabar lagi mengoyak jala Atletico Madrid saat bentrok di Giuseppe Meazza. CR7 bertekad menjadi pemain pertama dalam 56 tahun terakhir yang mencetak gol di tiga final Liga Champions.
Partai El Derbi madrileno antara Real Madrid dan Atletico, Minggu (29/5/2016) bukan sekedar penentuan raja Eropa, juga jadi kesempatan bagi CR7 mencatat sejumlah raihan penting.
Ronaldo berpeluang melesakan gol di tiga final Liga Champions. Sebelumnya, bintang asal Portugal itu sudah mencetak gol dari dua partai puncak. Dia sempat mengoyak gawang Chelsea pada edisi 2007/2008 di Luzhniki Stadium, waktu berseragam Manchester United (MU). Saat itu MU menang 6-5 lewat adu pinalti.
Selanjutnya terjadi saat final 2013/2014 di Estádio da Luz, Lisbon, antara Madrid versus Atletico. Ronaldo melesakan gol dari titik putih di menit 120 yang membuat Los Blancos unggul 4-1. Hanya saat final 2008/2009 antara MU kontra Barcelona, nama Ronaldo tidak tercantum di papan skor.
Bila misi itu terpenuhi, Ronaldo akan melewati rekor Samuel Eto'o, Raul Gonzalez dan Lionel Messi yang mencetak gol di dua final. Ya, pemain berusia 31 tahun itu bisa menyamai torehan Alfredo Di Stefano. Di Stefano pernah membukukan gol di lima final Liga Champions beruntun (1956-1960) saat berseragam Madrid.
Ronaldo juga bisa mengulangi atau melampaui pencapaiannya saat Liga Champions 2013/2014. Ketika itu, Ronaldo menjadi pemain tersubur dengan 17 gol. Itu tertinggi sejak kompetisi tertinggi Benua Biru itu dimulai pada 1955/1956. Musim ini Ronaldo sudah menghasilkan 16 gol. Dia hanya perlu dua gol lagi untuk menciptakan rekor baru.
Partai El Derbi madrileno antara Real Madrid dan Atletico, Minggu (29/5/2016) bukan sekedar penentuan raja Eropa, juga jadi kesempatan bagi CR7 mencatat sejumlah raihan penting.
Ronaldo berpeluang melesakan gol di tiga final Liga Champions. Sebelumnya, bintang asal Portugal itu sudah mencetak gol dari dua partai puncak. Dia sempat mengoyak gawang Chelsea pada edisi 2007/2008 di Luzhniki Stadium, waktu berseragam Manchester United (MU). Saat itu MU menang 6-5 lewat adu pinalti.
Selanjutnya terjadi saat final 2013/2014 di Estádio da Luz, Lisbon, antara Madrid versus Atletico. Ronaldo melesakan gol dari titik putih di menit 120 yang membuat Los Blancos unggul 4-1. Hanya saat final 2008/2009 antara MU kontra Barcelona, nama Ronaldo tidak tercantum di papan skor.
Bila misi itu terpenuhi, Ronaldo akan melewati rekor Samuel Eto'o, Raul Gonzalez dan Lionel Messi yang mencetak gol di dua final. Ya, pemain berusia 31 tahun itu bisa menyamai torehan Alfredo Di Stefano. Di Stefano pernah membukukan gol di lima final Liga Champions beruntun (1956-1960) saat berseragam Madrid.
Ronaldo juga bisa mengulangi atau melampaui pencapaiannya saat Liga Champions 2013/2014. Ketika itu, Ronaldo menjadi pemain tersubur dengan 17 gol. Itu tertinggi sejak kompetisi tertinggi Benua Biru itu dimulai pada 1955/1956. Musim ini Ronaldo sudah menghasilkan 16 gol. Dia hanya perlu dua gol lagi untuk menciptakan rekor baru.
(mir)
Explore More