Rahasia Fit Eka Ramdani saat Puasa Ramadhan
Senin, 06 Juni 2016 - 13:23 WIB
Rahasia Fit Eka Ramdani saat Puasa Ramadhan
A
A
A
PALEMBANG - Puasa Ramadhan bagi gelandang tengah Sriwijaya FC (SFC) Eka Ramdani bukan halangan saat bertanding. Pria kelahiran Purwakarta 18 Juni 1984 ini optimistis ibadah puasanya lancar dan tidak bolong-bolong. "Main sepak bola tidak ada alasan untuk batal puasa. Apalagi tidak puasa,"kata Eka.
Ebol nama sapaan Eka Ramdani pada sesi latihan Minggu (5/6) sore tidak mengikuti latihan. Dia hanya duduk di pinggir lapangan. Ia mengaku tidak enak badan. Namun, Ebol sudah meminta izin kepada pelatih untuk tidak ikut latihan. "Saya demam tapi tidak terlalu parah. Kalau latihan takut tambah drop. Biar malam nanti bisa sahur dan bisa menjalankan ibadah puasa,"ucapnya.
Menurut mantan pemain Semen Padang ini, ia berjanji selama berlaga di bulan puasa fisiknya tidak akan kendor. Lantaran berlaga di bulan puasa pemain yang mulai merumput di tahun 2000 bersama Persib Bandung sudah biasa merasakan iklim tersebut.
"Berlaga di kompetisi panjang saat bulan puasa, saya sudah mengalaminya beberapa kali. Intinya banyak makan sayuran vitamin dan jaga pola tidur. Saya yakin stamina saya akan kembali saat bulan puasa nanti,"ungkapnya.
Disinggung pola latihan sore apakah memberatkan para pemain saat bulan puasa. Eka menjawab hal itu justru membuat ibadah serta laga bisa berjalan lancar. "Latihan membuat kita lebih menjalankan maksimal,"pungkasnya.
Ebol nama sapaan Eka Ramdani pada sesi latihan Minggu (5/6) sore tidak mengikuti latihan. Dia hanya duduk di pinggir lapangan. Ia mengaku tidak enak badan. Namun, Ebol sudah meminta izin kepada pelatih untuk tidak ikut latihan. "Saya demam tapi tidak terlalu parah. Kalau latihan takut tambah drop. Biar malam nanti bisa sahur dan bisa menjalankan ibadah puasa,"ucapnya.
Menurut mantan pemain Semen Padang ini, ia berjanji selama berlaga di bulan puasa fisiknya tidak akan kendor. Lantaran berlaga di bulan puasa pemain yang mulai merumput di tahun 2000 bersama Persib Bandung sudah biasa merasakan iklim tersebut.
"Berlaga di kompetisi panjang saat bulan puasa, saya sudah mengalaminya beberapa kali. Intinya banyak makan sayuran vitamin dan jaga pola tidur. Saya yakin stamina saya akan kembali saat bulan puasa nanti,"ungkapnya.
Disinggung pola latihan sore apakah memberatkan para pemain saat bulan puasa. Eka menjawab hal itu justru membuat ibadah serta laga bisa berjalan lancar. "Latihan membuat kita lebih menjalankan maksimal,"pungkasnya.
(aww)
