Diprediksi Bakal Tersingkir, Liga Islandia Hanya Libur Satu Pekan

PARIS - Dapat mengikuti turnamen internasional sekelas Piala Eropa merupakan suatu kebanggaan tersendiri. Tapi, bukan berarti dapat menumbuhkan rasa optimisme di benak masyarakatnya.

Itu dialami timnas Islandia. Tim berjuluk Strakarnir okkar itu membuat sejarah karena lolos ke babak utama Piala Eropa 2016. Mereka secara mengejutkan menyingkirkan Belanda saat kualifikasi Grup A. Itu pertama kalinya tim besutan Lars Lagerback & Heimir Hallgrimsson meramaikan pentas sepak bola terbesar Benua Biru.

Meski demikian, keberhasilan Islandia tampil di Prancis kurang menerima respon positif. Buktinya, Urvaldsdeild 2016 (kompetisi Divisi I Islandia) hanya diliburkan satu pekan. Itu juga mulai 16 Juni – 23 Juni.

Padahal, Islandia yang tergabung di Grup F, akan menggelar laga pertamanya melawan Portugal pada 15 Juni 2016 di Stade Geoffroy-Guichard, Saint-Etienne. Sedangkan babak penyisihan baru berakhir 22 Juni.

Semua ini terjadi karena Islandia diyakini tidak akan mampu melaju ke babak gugur. Maklum, Aron Gunnarsson dkk tergabung dalam grup cukup sulit. Selain Portugal, mereka juga ditemani Austria dan Hungaria.

Dengan bergulirnya lagi Urvaldsdeild 2016 sehari setelah berakhirnya babak penyisihan grup, membuktikan kalau Islandia tidak pernah diyakini bakal bertahan. Ini jelas jadi preseden buruk. Bukan tidak mungkin itu dapat merusak mental para pemain.