Seandainya Iniesta Teruskan Niatnya Ambil Eksekusi Penalti
A
A
A
BORDEAUX - Andres Iniesta mengungkapkan semula dirinya yang akan mengambil sepakan penalti saat Spanyol dikalahkan Kroasia 1-2 pada laga penutup Grup D di Nouveau Stade de Bordeaux, Rabu (22/6/2016) dini hari WIB. Namun, Iniesta melihat Sergio Ramos begitu percaya diri sehingga dia pun mengurungkan niatnya.
Sayangnya, eksekusi Ramos terbaca oleh kiper Kroasia Danijel Subasic. Kiper AS Monaco itu mendapat bisikan dari Darijo Srna soal arah dan kebiasaan menendang ala Ramos. Srna tahu setelah mendapat bocoran dari rekan Ramos di Real Madrid, Luka Modric. Akibat kekalahan itu, Spanyol akan menghadapi Italia di babak 16 besar. (Baca juga: Sukses Tahan Penalti Sergio Ramos, Ini yang Dibisikkan Srna ke Kiper Kroasia).
"Awalnya saya akan melakukannya, tapi Ramos terlihat yakin. Kepercayaan diri sepenuhnya pada siapapun yang ingin mengambilnya. Tapi, kami tidak beruntung gagal mengonversinya menjadi gol," kata Iniesta seperti dilansir AS.
"Ini tidak baik ketika Anda menelan kekalahan, tapi perjalanan kami berlanjut. Hal ini terjadi dan kini kami harus mempersiapkan diri untuk pertandingan melawan Italia dengan target melaju sejauh mungkin."
"Secara teori di atas kertas, kami memiliki tim kuat. Tapi, Anda tidak pernah tahu, dalam sepak bola hal ini terjadi dan Anda harus siap untuk segalanya, tidak hanya untuk saat-saat ketika Anda sedang dipuji," imbuh Iniesta.
"Laga melawan Kroasia tidak berjalan dengan baik, tapi kami harus terus melangkah, dan tidak akan lagi terjadi. Secara teori, kami menghadapi tim yang sulit, tapi kami adalah Spanyol dan harus tetap percaya diri."
"Setiap pertandingan berbeda. Anda mencoba menemukan pilihan terbaik, namun kadang-kadang berjalan dengan baik dan lain kali tidak. Kami tidak memiliki peluang nyata dan pada akhirnya mereka mencetak gol pada serangan balik. Kami coba mencari gol tapi justru lengah. Ini seharusnya tidak terjadi, tapi malah terjadi.
Sayangnya, eksekusi Ramos terbaca oleh kiper Kroasia Danijel Subasic. Kiper AS Monaco itu mendapat bisikan dari Darijo Srna soal arah dan kebiasaan menendang ala Ramos. Srna tahu setelah mendapat bocoran dari rekan Ramos di Real Madrid, Luka Modric. Akibat kekalahan itu, Spanyol akan menghadapi Italia di babak 16 besar. (Baca juga: Sukses Tahan Penalti Sergio Ramos, Ini yang Dibisikkan Srna ke Kiper Kroasia).
"Awalnya saya akan melakukannya, tapi Ramos terlihat yakin. Kepercayaan diri sepenuhnya pada siapapun yang ingin mengambilnya. Tapi, kami tidak beruntung gagal mengonversinya menjadi gol," kata Iniesta seperti dilansir AS.
"Ini tidak baik ketika Anda menelan kekalahan, tapi perjalanan kami berlanjut. Hal ini terjadi dan kini kami harus mempersiapkan diri untuk pertandingan melawan Italia dengan target melaju sejauh mungkin."
"Secara teori di atas kertas, kami memiliki tim kuat. Tapi, Anda tidak pernah tahu, dalam sepak bola hal ini terjadi dan Anda harus siap untuk segalanya, tidak hanya untuk saat-saat ketika Anda sedang dipuji," imbuh Iniesta.
"Laga melawan Kroasia tidak berjalan dengan baik, tapi kami harus terus melangkah, dan tidak akan lagi terjadi. Secara teori, kami menghadapi tim yang sulit, tapi kami adalah Spanyol dan harus tetap percaya diri."
"Setiap pertandingan berbeda. Anda mencoba menemukan pilihan terbaik, namun kadang-kadang berjalan dengan baik dan lain kali tidak. Kami tidak memiliki peluang nyata dan pada akhirnya mereka mencetak gol pada serangan balik. Kami coba mencari gol tapi justru lengah. Ini seharusnya tidak terjadi, tapi malah terjadi.
(sha)