Temani Hungaria, Islandia Cetak Sejarah
Temani Hungaria, Islandia Cetak Sejarah
A
A
A
PARIS - Islandia sukses mencetak sejarah di Piala Eropa 2016 dengan lolos ke fase knockout usai menang atas Austria secara dramatis di Stade de France, Kamis (23/6/2016) dini hari WIB. Dengan demikian, tim polesan Lars Lagerback resmi menemani Hungaria ke babak 16 besar.
Austria mampu memberikan perlawanan sengit melawan Islandia di pertandingan terakhir Grup F. Padahal mereka sudah tertinggal lebih dulu di menit 18 melalui gol yang disarangkan Jon Dadi Boedvarsson.
Berawal dari umpan jauh ke dalam kotak penalti Austira, bola berhasil diteruskan Boedvarsson. Pemain berusia 24 tahun itu dengan mudah menyapu bola melalui kaki kanannya yang tidak mampu dibendung kiper Austria.
Peluang emas didapat Austria ketika Ari Freyr Skulason menarik tangan salah satu pemain Austria di area terlarang. Wasit pun tidak ragu-ragu menunjuk titik putih.
Dragovic yang dipercaya menjadi algojo gagal mengeksekusi penalti setelah sepakan datar kaki kanannya membentur mistar gawang. Hingga 45 menit pertandingan berlangsung, Islandia sukses mempertahankan keunggulan 1-0 atas Austria.
Tidak ingin meninggalkan event empat tahunan lebih cepat. Austria mencoba untuk memberikan tekanan di babak kedua dengan menerapkan gaya permainan terbuka. Hasilnya cukup signifikan di mana Alaba nyaris menyamakan kedudukan jika saja sepakannya tidak diblok Gunnarsson.
Austria tampak leluasa masuk pertahanan Islandia. Dan pada menit 60 mereka baru berhasil menyamakan kedudukan melalui pemain pengganti Alessandro Schoepf. Berawal dari umpan silang yang diberikan Alaba, pemain tengah Austria ini sukses mengecoh satu pemain sebelum akhirnya melepaskan tendangan gledek yang tidak mampu dihalau kiper Islandia.
Ketika pertandingan akhir berakhir imbang, Arnor Ingvi Traustason berhasil membuat ribuan pendukung Islandia bersorak setelah sepakan datarnya di menit 90+4 tidak mampu dibendung kiper Austria.
Dengan demikian, Islandia berhak lolos ke babak 16 besar (runner up) setelah mampu mengumpulkan lima poin. Sementara Portugal harus puas berada di urutan ketiga usai bermain imbang 3-3 melawan Hungaria.
Austria mampu memberikan perlawanan sengit melawan Islandia di pertandingan terakhir Grup F. Padahal mereka sudah tertinggal lebih dulu di menit 18 melalui gol yang disarangkan Jon Dadi Boedvarsson.
Berawal dari umpan jauh ke dalam kotak penalti Austira, bola berhasil diteruskan Boedvarsson. Pemain berusia 24 tahun itu dengan mudah menyapu bola melalui kaki kanannya yang tidak mampu dibendung kiper Austria.
Peluang emas didapat Austria ketika Ari Freyr Skulason menarik tangan salah satu pemain Austria di area terlarang. Wasit pun tidak ragu-ragu menunjuk titik putih.
Dragovic yang dipercaya menjadi algojo gagal mengeksekusi penalti setelah sepakan datar kaki kanannya membentur mistar gawang. Hingga 45 menit pertandingan berlangsung, Islandia sukses mempertahankan keunggulan 1-0 atas Austria.
Tidak ingin meninggalkan event empat tahunan lebih cepat. Austria mencoba untuk memberikan tekanan di babak kedua dengan menerapkan gaya permainan terbuka. Hasilnya cukup signifikan di mana Alaba nyaris menyamakan kedudukan jika saja sepakannya tidak diblok Gunnarsson.
Austria tampak leluasa masuk pertahanan Islandia. Dan pada menit 60 mereka baru berhasil menyamakan kedudukan melalui pemain pengganti Alessandro Schoepf. Berawal dari umpan silang yang diberikan Alaba, pemain tengah Austria ini sukses mengecoh satu pemain sebelum akhirnya melepaskan tendangan gledek yang tidak mampu dihalau kiper Islandia.
Ketika pertandingan akhir berakhir imbang, Arnor Ingvi Traustason berhasil membuat ribuan pendukung Islandia bersorak setelah sepakan datarnya di menit 90+4 tidak mampu dibendung kiper Austria.
Dengan demikian, Islandia berhak lolos ke babak 16 besar (runner up) setelah mampu mengumpulkan lima poin. Sementara Portugal harus puas berada di urutan ketiga usai bermain imbang 3-3 melawan Hungaria.
(bbk)
Explore More