Berat Hati Ranieri Relakan Kepergian Kante
Jum'at, 15 Juli 2016 - 11:30 WIB
Berat Hati Ranieri Relakan Kepergian Kante
A
A
A
LEICESTER - Dengan berat hati Claudio Ranieri merelakan salah satu penggawanya, N'Golo Kante. Gelandang yang ikut membawa Leicester City meraih gelar Liga Inggris untuk kali pertama itu sudah resmi musim depan menjadi pemain Chelsea.
Sebagai pelatih, Ranieri bisa mengerti jika Kante menerima pinangan klub lain. Dari sejumlah klub, Chelsea lebih beruntung mendapatkan tanda tangan pemain asal Prancis tersebut.
Sebenarnya The Foxes telah menawarkan kontrak baru. Namun semua akhirnya terbentur dengan keinginan Kante yang lebih memilih mencari tantangan baru. (Baca juga : Chelsea Akhirnya Dapatkan Tanda Tangan Kante)
"Saya tahu satu hal, kami telah menawarkan kontrak baru padanya. Dia ingin menunggu karena kami ingin membahasnya setelah Piala Eropa 2016. Sekarang saya mendengar ada begitu banyak spekulasi di belakangya," ungkap Ranieri dikutip Soccerway, Jumat (15/7/2016).
"Saya tidak mau kehilangan dia. Tapi, saya bisa mengerti kalau dia mau pergi. Pada momen ini saya hanya ingin membawa tim secara maksimal. Saya tidak tahu tentang uang, saya bukan manajer, saya hanya pelatih. Saya tidak bisa berbicara dengan uang. Saya mengatakan apa yang saya rasakan, saya ingin di sini," sambun pelatih asal Italia itu.
Sebagai pelatih, Ranieri bisa mengerti jika Kante menerima pinangan klub lain. Dari sejumlah klub, Chelsea lebih beruntung mendapatkan tanda tangan pemain asal Prancis tersebut.
Sebenarnya The Foxes telah menawarkan kontrak baru. Namun semua akhirnya terbentur dengan keinginan Kante yang lebih memilih mencari tantangan baru. (Baca juga : Chelsea Akhirnya Dapatkan Tanda Tangan Kante)
"Saya tahu satu hal, kami telah menawarkan kontrak baru padanya. Dia ingin menunggu karena kami ingin membahasnya setelah Piala Eropa 2016. Sekarang saya mendengar ada begitu banyak spekulasi di belakangya," ungkap Ranieri dikutip Soccerway, Jumat (15/7/2016).
"Saya tidak mau kehilangan dia. Tapi, saya bisa mengerti kalau dia mau pergi. Pada momen ini saya hanya ingin membawa tim secara maksimal. Saya tidak tahu tentang uang, saya bukan manajer, saya hanya pelatih. Saya tidak bisa berbicara dengan uang. Saya mengatakan apa yang saya rasakan, saya ingin di sini," sambun pelatih asal Italia itu.
(bbk)
