Menerka Nasib Pelatih Liga Inggris, Siapa Lebih Dulu Terdepak?
A
A
A
LONDON - Perhelatan Liga Inggris 2016/2017 sudah ada di depan mata. Sejumlah prediksi mulai bermunculan. Salah satu yang menarik dinanti adalah pelatih mana yang akan lebih dulu jadi pengangguran.
Tidak ada lagi yang mempedulikan apakah Leicester City bisa mempertahankan takhtanya. Para penggemar sepak bola lebih tertarik menyimak siapa yang lebih dulu didepak dari kursi pelatih.
Itu bisa dimaklumi karena di Liga Inggris musim ini berkumpul pelatih hebat. Sebut saja Jose Mourinho (Manchester United), Pep Guardiola (Manchester City), Antonio Conte (Chelsea) dan Juergen Klopp (Liverpool). Belum lagi Arsene Wenger (Arsenal) dan Mauricio Pochettino (Tottenham Hotspur).
Terkuak analisa menarik terkait keenam pelatih tesebut. Disebutkan yang paling rentan dipecat adalah Conte. Mantan pelatih Italia itu mendapat tugas mengembalikan pamor The Blues. Dengan beban seperti itu, Conte dianggap bakal berjalan di ladang ranjau. Sebab, jika misi itu gagal diwujudkan, dia hampir pasti dipecat.
Menjadi pelatih Chelsea sejatinya pekerjaan beresiko. Dewan direksi tidak segan-segan mendepak pelatih jika dianggap gagal sekalipun kompetisi masih berlangsung. Itu pernah dialami Mourinho pada musim lalu. Buktinya, potensi Conte ditendang mencapai 7/2.
Berada di posisi kedua adalah Klopp. Pelatih asal Jerman itu sekarang dalam periode menentukan. Musim 2016/2017 dianggap jadi momen untuk membuktikan janjinya pada Liverpudlian.
Fans Liverpool masih memaafkan Klopp sekalipun musim lalu hanya finish di posisi delapan. Tapi, tidak kali ini. Mantan pelatih Borussia Dortmund kini wajib memberi bukti. Terlebih dia sudah menghabiskan 65,9 juta pounds untuk membenahi The Reds. Jika tidak dimbangi hasil sepadan, dia bisa saja di depak. Ya, peluangnya di PHK berkisar 4/1.
Ancaman serupa menghantui Mourinho. The Special One didatangkan ke Old Trafford dengan ekspektasi tinggi. The Special One harus mengakhiri keterpurukan MU. Dia juga sudah menguras sekitar 150 juta pounds di bursa transfer. Itu hanya bisa ditebus dengan trofi Liga Inggris. Sama seperti Klopp, potensinya diberhentikan adalah 4/1.
Wenger sekarang tidak bisa lagi duduk tenang. Soalnya, fans sudah bosan melihat pelatih asal Prancis itu terus gagal menjuarai kompetisi domestik. Sang Profesor makin terdesak karena tidak mampu mendatangkan pemain berkualitas. Kemungkinannya dipecat menembus 5/1.
Sementara itu Pochettino bisa sedikit bernapas lega karena ada di posisi lima yang paling rawan dipecat. Maklum, bursanya hanya 5/1. Diluar dugaan adalah Guardiola. Dia dianggap paling aman diantara rivalnya. Mungkin karena selalu meraih gelar bergengsi setiap musim, dia dipercaya bisa sukses bersama The Citizens.
Tidak ada lagi yang mempedulikan apakah Leicester City bisa mempertahankan takhtanya. Para penggemar sepak bola lebih tertarik menyimak siapa yang lebih dulu didepak dari kursi pelatih.
Itu bisa dimaklumi karena di Liga Inggris musim ini berkumpul pelatih hebat. Sebut saja Jose Mourinho (Manchester United), Pep Guardiola (Manchester City), Antonio Conte (Chelsea) dan Juergen Klopp (Liverpool). Belum lagi Arsene Wenger (Arsenal) dan Mauricio Pochettino (Tottenham Hotspur).
Terkuak analisa menarik terkait keenam pelatih tesebut. Disebutkan yang paling rentan dipecat adalah Conte. Mantan pelatih Italia itu mendapat tugas mengembalikan pamor The Blues. Dengan beban seperti itu, Conte dianggap bakal berjalan di ladang ranjau. Sebab, jika misi itu gagal diwujudkan, dia hampir pasti dipecat.
Menjadi pelatih Chelsea sejatinya pekerjaan beresiko. Dewan direksi tidak segan-segan mendepak pelatih jika dianggap gagal sekalipun kompetisi masih berlangsung. Itu pernah dialami Mourinho pada musim lalu. Buktinya, potensi Conte ditendang mencapai 7/2.
Berada di posisi kedua adalah Klopp. Pelatih asal Jerman itu sekarang dalam periode menentukan. Musim 2016/2017 dianggap jadi momen untuk membuktikan janjinya pada Liverpudlian.
Fans Liverpool masih memaafkan Klopp sekalipun musim lalu hanya finish di posisi delapan. Tapi, tidak kali ini. Mantan pelatih Borussia Dortmund kini wajib memberi bukti. Terlebih dia sudah menghabiskan 65,9 juta pounds untuk membenahi The Reds. Jika tidak dimbangi hasil sepadan, dia bisa saja di depak. Ya, peluangnya di PHK berkisar 4/1.
Ancaman serupa menghantui Mourinho. The Special One didatangkan ke Old Trafford dengan ekspektasi tinggi. The Special One harus mengakhiri keterpurukan MU. Dia juga sudah menguras sekitar 150 juta pounds di bursa transfer. Itu hanya bisa ditebus dengan trofi Liga Inggris. Sama seperti Klopp, potensinya diberhentikan adalah 4/1.
Wenger sekarang tidak bisa lagi duduk tenang. Soalnya, fans sudah bosan melihat pelatih asal Prancis itu terus gagal menjuarai kompetisi domestik. Sang Profesor makin terdesak karena tidak mampu mendatangkan pemain berkualitas. Kemungkinannya dipecat menembus 5/1.
Sementara itu Pochettino bisa sedikit bernapas lega karena ada di posisi lima yang paling rawan dipecat. Maklum, bursanya hanya 5/1. Diluar dugaan adalah Guardiola. Dia dianggap paling aman diantara rivalnya. Mungkin karena selalu meraih gelar bergengsi setiap musim, dia dipercaya bisa sukses bersama The Citizens.
(mir)