Diputuskan Sepihak, Iannone Serang Ducati, Jack Miller Ikutan Absen
A
A
A
MISANO - Andrea Iannone tidak akan ambil bagian dalam lomba MotoGP San Marino 2016 di Sirkuit Misano, Minggu (11/9) malam WIB. Penyebabnya ialah, retak pada tulang D3/T3 vertebra yang dialami pembalap 27 tahun itu dalam sebuah insiden kecelakaan di sesi latihan bebas I, Jumat (9/9).
Pasca insiden kecelakaan yang terjadi dalam kecepatan tinggi itu, Iannone dinyatakan tidak fit oleh dokter Erardo Berardi. Tapi pada Sabtu (10/11) pagi, dia sudah dijadwalkan bisa mengikuti evaluasi final sebelum terjun di sesi latihan bebas III. Lucunya, sebelum sesi itu Iannone kembali dinyatakan tidak fit di pusat medis Sirkuit Misano dan harus rela absen dari balapan Minggu (11/9).
Hal ini memicu kebingungan tersendiri, baik dari direktur medis MotoGP dokter Angel Charte dan Iannone. “Tidak ada pembenaran secara medis untuk tidak membiarkan Andrea (Iannone) turun berlomba,” sembur dokter Angel Charte seperti dikutip dari Motorsport.
“Cederanya hanyalah minimal dan tidak ada risiko kondisi cedera itu bakal bertambah buruk jika dia berkompetisi. Contohnya, Jack Miller juga membalap dengan risiko cederanya 80 persen bertambah parah dan dia tetap membalap karena dia mampu,” imbuhnya.
Dokter Charte melanjutkan, “Seorang petugas medis profesional tidak akan membahayakan kesehatan pembalap atas nama dan reputasi mereka jika mereka memprediksi dengan membiarkan pembalap terjun ke lintasan maka itu akan membuat kondisi cederanya lebih buruk. Kami selalu mengambil nol risiko dan masih merasa terkejut dengan pendekatan dari dokter di klinik sirkuit (Misano). Saya tidak meragukan Iannone fit untuk balapan, jadi saya merasa kecewa.”
Mendapat pembelaan dari direktur medis MotoGP, Iannone seakan mendapat angin. Dia pun menuduh bahwa Ducati telah memutuskan secara sepihak agar dirinya absen dari balapan Misano kali ini untuk digantikan oleh Michelle Pirro.
“Sungguh keputusan yang amat mengecewakan saya, karena ini adalah balapan saya di kandang sendiri, lomba terakhir saya di tanah Italia bersama motor Italia di depan fans saya. Ducati sama sekali tidak berbicara soal ini dengan saya,” tutur Iannone.
“Kemarin dokter mengatakan saya tidak fit untuk lomba. Namun ketika saya kembali dari rumah sakit di Cesena, mereka telah mengubah opininya dan menyatakan saya fit ‘untuk dilihat kembali.” Tapi Sabtu pagi ketika saya datang ke pusat medis sirkuit, setelah saya mengucapkan selamat pagi dan bertanya apakah saya sudah bisa ikut latihan (bebas III)? Mereka menjawab ‘Tidak, Anda belum siap, Anda tidak fit.’ Saya bilang ‘okay, terima kasih banyak’,” kata Iannone bercerita.
“Situasinya sungguh sulit dipahami oleh saya. Saya amat senang karena Angel Charte begitu baik dengan saya, mendukung saya 100 persen, merancang segalanya dan mau memeriksa kondisi saya 100 persen. Saya berbicara banyak dengannya dan saya mengapresiasi dia atas semuanya,” kata pembalap yang sedang menjalani musim terakhirnya bersama tim Ducati Corse ini.
Lalu bagaimana selanjutnya Iannone? Karena dia dinyatakan oleh staf medis Sirkuit Misano masih belum fit buat balapan pada Seri 14, MotoGP Aragon, 25 September 2016 mendatang. Dan untuk keputusan final dia bisa ikut lomba lagi kini berada di tangan pusat medis Sirkuit Aragon.
“Saya masih belum tahu, adalah penting untuk memulihkan kondisi dan kembali 100 persen bugar. Tapi saya berharap segera mungkin, saya berharap bisa kembali balapan di Aragon,” pungkasnya.
Adapun kabar terbaru menyebut kalau pembalap tim Marc VDS, Jack Miller, juga dipaksa absen dari balapan MotoGP San Marino 2016. Juara GP Belanda yang sudah absen pada tiga lomba musim ini, kembali kesulitan berjuang dengan cedera yang dia dapat dari GP Austria.
Tim Marc VDS pun menyimpulkan sekaligus memutuskan pembalap Australia itu harus melewatkan sesi pemanasan dan lomba MotoGP San Marino 2016, Minggu (11/9). “Terlalu banyak sakit yang dirasakan Miller ada tangan kanannya,” kata tim Marc VDS dalam rilis resminya.
Pasca insiden kecelakaan yang terjadi dalam kecepatan tinggi itu, Iannone dinyatakan tidak fit oleh dokter Erardo Berardi. Tapi pada Sabtu (10/11) pagi, dia sudah dijadwalkan bisa mengikuti evaluasi final sebelum terjun di sesi latihan bebas III. Lucunya, sebelum sesi itu Iannone kembali dinyatakan tidak fit di pusat medis Sirkuit Misano dan harus rela absen dari balapan Minggu (11/9).
Hal ini memicu kebingungan tersendiri, baik dari direktur medis MotoGP dokter Angel Charte dan Iannone. “Tidak ada pembenaran secara medis untuk tidak membiarkan Andrea (Iannone) turun berlomba,” sembur dokter Angel Charte seperti dikutip dari Motorsport.
“Cederanya hanyalah minimal dan tidak ada risiko kondisi cedera itu bakal bertambah buruk jika dia berkompetisi. Contohnya, Jack Miller juga membalap dengan risiko cederanya 80 persen bertambah parah dan dia tetap membalap karena dia mampu,” imbuhnya.
Dokter Charte melanjutkan, “Seorang petugas medis profesional tidak akan membahayakan kesehatan pembalap atas nama dan reputasi mereka jika mereka memprediksi dengan membiarkan pembalap terjun ke lintasan maka itu akan membuat kondisi cederanya lebih buruk. Kami selalu mengambil nol risiko dan masih merasa terkejut dengan pendekatan dari dokter di klinik sirkuit (Misano). Saya tidak meragukan Iannone fit untuk balapan, jadi saya merasa kecewa.”
Mendapat pembelaan dari direktur medis MotoGP, Iannone seakan mendapat angin. Dia pun menuduh bahwa Ducati telah memutuskan secara sepihak agar dirinya absen dari balapan Misano kali ini untuk digantikan oleh Michelle Pirro.
“Sungguh keputusan yang amat mengecewakan saya, karena ini adalah balapan saya di kandang sendiri, lomba terakhir saya di tanah Italia bersama motor Italia di depan fans saya. Ducati sama sekali tidak berbicara soal ini dengan saya,” tutur Iannone.
“Kemarin dokter mengatakan saya tidak fit untuk lomba. Namun ketika saya kembali dari rumah sakit di Cesena, mereka telah mengubah opininya dan menyatakan saya fit ‘untuk dilihat kembali.” Tapi Sabtu pagi ketika saya datang ke pusat medis sirkuit, setelah saya mengucapkan selamat pagi dan bertanya apakah saya sudah bisa ikut latihan (bebas III)? Mereka menjawab ‘Tidak, Anda belum siap, Anda tidak fit.’ Saya bilang ‘okay, terima kasih banyak’,” kata Iannone bercerita.
“Situasinya sungguh sulit dipahami oleh saya. Saya amat senang karena Angel Charte begitu baik dengan saya, mendukung saya 100 persen, merancang segalanya dan mau memeriksa kondisi saya 100 persen. Saya berbicara banyak dengannya dan saya mengapresiasi dia atas semuanya,” kata pembalap yang sedang menjalani musim terakhirnya bersama tim Ducati Corse ini.
Lalu bagaimana selanjutnya Iannone? Karena dia dinyatakan oleh staf medis Sirkuit Misano masih belum fit buat balapan pada Seri 14, MotoGP Aragon, 25 September 2016 mendatang. Dan untuk keputusan final dia bisa ikut lomba lagi kini berada di tangan pusat medis Sirkuit Aragon.
“Saya masih belum tahu, adalah penting untuk memulihkan kondisi dan kembali 100 persen bugar. Tapi saya berharap segera mungkin, saya berharap bisa kembali balapan di Aragon,” pungkasnya.
Adapun kabar terbaru menyebut kalau pembalap tim Marc VDS, Jack Miller, juga dipaksa absen dari balapan MotoGP San Marino 2016. Juara GP Belanda yang sudah absen pada tiga lomba musim ini, kembali kesulitan berjuang dengan cedera yang dia dapat dari GP Austria.
Tim Marc VDS pun menyimpulkan sekaligus memutuskan pembalap Australia itu harus melewatkan sesi pemanasan dan lomba MotoGP San Marino 2016, Minggu (11/9). “Terlalu banyak sakit yang dirasakan Miller ada tangan kanannya,” kata tim Marc VDS dalam rilis resminya.
(sbn)