Obor PON XIX Melintasi Kota Depok, Warga Sambut Antusias

Selasa, 13 September 2016 - 19:39 WIB
Obor PON XIX Melintasi...
Obor PON XIX Melintasi Kota Depok, Warga Sambut Antusias
A A A
DEPOK - Warga Depok ikut larut dalam penyambutan api Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 Jawa Barat (Jabar). Sepanjang Jalan Margonda warga dan ratusan pelajar berjejer di pinggir jalan menyambut api PON yang dibawa dari Kota Bekasi menuju Depok, Selasa (13/9/2016).

Di Depok, api kemudian diterima Walikota Depok Mohammad Idris untuk kemudian diserahkan pada atlet Depok. Dalam PON kali ini Depok yang menjadi bagian kontingen Jabar mengirim 21 atlet yang berlomba di 11 cabang olahraga. "Depok berpartisipasi dalam PON, diharapkan atlet kami dapat meraih prestasi yang maksimal," kata Walikota.

Ditargetkan Depok meraih emas di beberapa cabang unggulan. Misalnya, biliar dan aeromodeling. "Jabar Kahijilah," tandasnya.

Di tempat yang sama, Ketua KONI Kota Depok, Amri Yusra mengatakan sebelas cabang olahraga yang akan diikuti oleh atlet Depok adalah aeromodelling, atletik, biliar, cricket, karate, angkat berat (binaraga), paralayang, takraw, taekwondo, terjun payung, dan futsal.

Dari 21 atlet ini yang menjadi unggulan adalah aeromodelling yang ditargetkan mendapatkan dua medali emas. Selain itu cabang olahraga Cricket dan Billiard juga menjadi cabang yang ditargetan mendapatkan medali. (Baca juga: Atlet Depok Yakin Rebut Emas di PON XIX 2016 Jawa Barat).

"Para atlet yang menjadi wakil dari Depok sudah menjadi atlet nasional, terutama dari aeromodelling. Jadi kami optimis atlet dari Depok akan maksimal meraih prestasi," katanya.

Soal bonus, para peraih emas dijanjikan Rp10 juta hingga Rp15 juta. Jumlah itu lebih kecil dari bonus yang diberikan pemerintah daerah lain yang menjanjikan hingga puluhan juta bahkan miliaran rupiah.

"Disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Tiap atlet yang lolos sepenuhnya ditanggung oleh pelatda Jabar mulai dari ongkos biaya hidup dan sebagainya. KONI cuma suport saja," pungkasnya.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9064 seconds (0.1#10.140)