Guidolin Diberi 1 Laga Lagi, Giggs Ketemu Perwakilan Swansea City

Senin, 26 September 2016 - 20:08 WIB
Guidolin Diberi 1 Laga...
Guidolin Diberi 1 Laga Lagi, Giggs Ketemu Perwakilan Swansea City
A A A
MANCHESTER - Kekalahan 1-3 dari Manchester City pada lanjutan pekan keenam Liga Primer Inggris (EPL) 2016/17 akhir pekan lalu, tidak hanya mengantar Swansea City terjerembab di papan bawah klasemen. Tapi juga membuat posisi pelatih sekaligus manajer mereka, Francesco Guidolin, tersudut.

Ya, karena itu merupakan kekalahan kedua terakhir secara beruntun di liga atau ketiga beruntun teraktual Swansea City di berbagai kompetisi. Hasil tersebut, menjadikan The Swans tak beranjak dari urutan 16 klasemen sementara EPL.

Saat ini, tim asal Wales Selatan tersebut baru mengumpulkan 4 poin, hasil dari sekali menang, sekali imbang dan empat kali kalah. Selisih gol mereka juga butut, memasukkan 5 dan kemasukan 10, alias minus 5.

Andai saja Burnley minimal meraih hasil imbang dalam bentrok kontra Watford pada Selasa (27/9) dini hari WIB. Maka posisi Swansea akan turun ke urutan 17 klasemen sementara. Itu berarti mereka hanya berselisih satu poin dari West Ham United di posisi teratas zona degradasi.

Seperti dilaporkan Wales Online, nasib Guidolin akan ditentukan ketika Swansea menjamu Liverpool pada lanjutan pekan ketujuh EPL 2016/17 di Liberty Stadium, Sabtu (1/10) petang WIB. Kalau saja kalah lagi, maka pelatih asal Italia tersebut bakal dihadiahi palu pemecatan oleh manajemen klub.

Seturut berembusnya kabar itu, sejumlah nama sudah digadang-gadang masuk nominasi pengganti Guidolin di Swansea City. Selain mantan pelatih Timnas Amerika Serikat, Bob Bradley. Disebut pula nama seorang legenda Manchester United (MU), Ryan Giggs, sebagai kandidat suksesor Guidolin.

The Times bahkan berani melaporkan bahwa Giggs telah bertemu dengan perwakilan Swansea pada Rabu (21/9) akhir pekan lalu setelah Swansea disingkirkan Manchester City 2-1 di Babak III Piala Liga Inggris.

Giggs sendiri memang belum punya banyak pengalaman melatih setelah pensiun pada musim panas 2014. Walau pria 42 tahun itu pernah menjadi asisten pelatih Louis van Gaal selama dua musim, plus jadi caretaker seturut pemecatan David Moyes.
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0812 seconds (0.1#10.140)