Dua Medali Emas Tambahan Jadi Pelipur Lara DIY

Senin, 26 September 2016 - 23:01 WIB
Dua Medali Emas Tambahan...
Dua Medali Emas Tambahan Jadi Pelipur Lara DIY
A A A
CIMAHI - Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mendapat tambahan medali emas pada pergelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016. Bertempat di Cimahi, Senin (26/9/2016) atlet DIY dari cabang olahraga (cabor) balap sepeda sukses mengalahkan perwakilan DKI Jakarta dan Jawa Barat.

Trio DIY yakni Fatahillah Abdullah, M Nur Fathoni, dan Samai mencatatkan waktu tercepat, 1 menit 7.300 detik. Mereka unggul tipis dari DKI yang mengukir waktu 1 menit 7.970 detik.

Hasil tersebut terbilang cukup mengejutkan, mengingat di babak kualifikasi tim DIY berada di posisi kedua dengan catatan waktu 1 menit 6.648 detik. Sedangkan tim DKI Jakarta yang diperkuat Erik Andrianto, Puguh Admadi dan Reno Yudho, justru mencatatkan waktu lebih baik yakni 1 menit 6.432 detik.

"Memang sempat tertinggal dari DKI tadi di putaran awal. Namun kami tetap berusaha mengejar ketertinggalan sampai akhir," ujar Fatahilah seusai pertandingan.

Sayangnya, prestasi ini tak diikuti rekan-rekannya seperti di nomor 3.000 m individual pursuit (IP) putri. Di mana DIY yang diwakili oleh Liontin Evangelina Setiawan berada di peringkat empat dengan catatan waktu 1 menit 27 detik.

Meski demikian, dirinya masih berpeluang dalam perebutan medali perunggu yang akan digelar pada Selasa (27/9/2016). Begitu pula di nomor 4.000 m IP putra, DIY yang diperkuat oleh Elan Riyadi, Ongky Setiawan, Odie Purnomo dan Rastra Patria, akan bertanding melawan tuan rumah Jawa Barat di perebutan medali perunggu.

Selain balap sepeda, DIY juga meraih medali emas dari cabor terbang layang. Dua atlet andalan yakni Danang Tri Nugraha dan Nurinara berhasil mengumpulkan poin 1.182. Mereka jadi yang terbaik di nomor precision landing dual seater mixed.

"Dengan mundurnya DKI Jakarta cukup menguntungkan kami. Karena dari sembilan nomor yang diikuti DIY, tujuh nomor didominasi oleh mereka. Secara medan mereka memang lebih menguasai karena sebelumnya sudah sering latihan di sana (venue pertandingan Lanud TNI AU Suryadarma Sumedang)," jelas Pelatih Tim Terbang Layang DIY, Saiful Amirudin.

Raihan medali emas tersebut setidaknya bisa menjadi obat pelipur lara bagi DIY yang gagal juara di cabor taekwondo. Pada cabor tersebut, DIY hanya meraih medali perak melalui Okky Indera Pamungkas dan perunggu dari Sigit Adi Pratama.

Okky yang tampil di kelas under 68 Kg putra, takluk dari atlet Jawa Barat, Dinggo Ardian Prayogo. Sedangkan Sigit yang turun di nomor under 87 Kg, harus menyerah dari wakil Jawa Timur, Ahmad Saleh Mauladdawilah.
(bep)
Berita Terkait
Dua Finalis PON XIX...
Dua Finalis PON XIX Jawa Barat dan Maluku Utara Bertemu di Group B
5 Fakta Unik PON XX...
5 Fakta Unik PON XX Papua 2021, dari Keamanan hingga Noken
7 Arena PON XX Papua...
7 Arena PON XX Papua 2021 yang Diresmikan Presiden Jokowi
Buka Ramadhan Fair XIX,...
Buka Ramadhan Fair XIX, Wali Kota Medan Tegaskan Agar Aktivitas Jual-Beli Berhenti Saat Tarawih
Memalukan! Muktamar...
Memalukan! Muktamar XIX Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah di Kendari Ricuh
2 Partai Tinju Internasional...
2 Partai Tinju Internasional Guncang Bali Big Fight XIX
Berita Terkini
Terungkap Alasan PB...
Terungkap Alasan PB POBSI Hadirkan Juara Dunia Biliar ke Indonesia
29 menit yang lalu
Juara Dunia Fedor Gorst...
Juara Dunia Fedor Gorst Puji Kemajuan Biliar Indonesia, Optimistis akan Lahir Atlet Hebat
41 menit yang lalu
Diperkuat Drifter Senior,...
Diperkuat Drifter Senior, Al Ghazali Optimistis Seven Speed Motorsport Moncer Prestasi
2 jam yang lalu
Kejutan! Pangsuma FC...
Kejutan! Pangsuma FC Hancurkan Black Steel FC 4-1, Tantang Bintang Timur Surabaya di Semifinal!
9 jam yang lalu
AHRT Siap Ukir Sejarah...
AHRT Siap Ukir Sejarah Baru di ARRC 2025: Bidik Juara di 3 Kelas!
9 jam yang lalu
Futsal Nation Cup 2025:...
Futsal Nation Cup 2025: Gilvan Quattrick, Bintang Timur Surabaya ke Semifinal usai Bungkam Sadakata United 5-3
11 jam yang lalu
Infografis
Sistem Perang Elektronik...
Sistem Perang Elektronik Rusia Bikin Senjata NATO Jadi Rongsokan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved