PON XIX Berakhir, Aher Mengaku Sangat Kehilangan

BANDUNG - Perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 sudah selesai. Segala hiruk-pikuk terkait PON pun tak akan ada lagi. Event itu akan kembali berlangsung pada 2020 mendatang di Papua.

Gubernur Jawa Barat sekaligus Ketua Umum PB PON Ahmad Heryawan (Aher) mengaku sangat kehilangan dengan berakhirnya PON. Sebab sebab dalam kurun empat tahun, pihaknya terus disibukkan dengan berbagai persiapan PON.

Bahkan saat pelaksanaan PON, ia bersama seluruh jajaran PB PON benar-benar disibukkan dengan berbagai hal. Tak ada hari yang bebas dari kesibukan, terutama dalam dua pekan terakhir.

"Terus terang ada sesuatu yang hilang saat ini. Biasanya tiap malam hiruk-pikuk, pagi hari muncul lagi (kesibukan), terus begitu selama 15 hari berturut-turut, tiba-tiba sekarang semua selesai," kata Aher di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Kamis (29/92016) lalu.

Meski begitu, ia lega pelaksanaan PON sudah selesai. Berbagai kesuksesan pun sudah diraih, mulai dari sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, dan sukses pemberdayaan ekonomi. Ia pun berharap PON ditutup dengan sukses administrasi dan tidak ada masalah dalam urusan pelaporan keuangan penatakelolaan PON.

"Alhamdulillah penutupan PON XIX/2016 di Jawa Barat berjalan lancar. Penutupan PON ini menandai berakhirnya seluruh aktivitas PON," ungkapnya.

"Saya atas nama pemerintah provinsi, atas nama PB PON, atas nama pribadi mengucapkan terima kasih kepada Kemenpora, terima kasih kepada Ketua KONI dan seluruh jajaran, juga terima kasih kepada seluruh rekan-rekan di PB PON, awak media, dan mitra-mitra PB PON," tutur Aher.

Ia pun berharap PON meninggalkan kenangan manis. Segala catatan perjalanan PON XIX diharapkan memiliki kesan yang baik di benak berbagai pihak. (Baca Juga: Terbentur APBD, Bonus PON Tim Jabar Diberikan Tahun Depan)